Peningkatan Sektor Perdagangan Lalu Lintas Laut Dapat Pulihkan Ekonomi Batam

Ketua Kamar Dagang Industri ( Kadin ) Kota Batam, Jadi Rajagukguk usai berdiskusi realisasi percepatan pemulihan ekonomi Batam bersama pihak Direktorat Kepelabuhanan Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam. Ft.istimewa

AlurNews.com,BATAM – Dengan melalui peningkatan sektor perdagangan lalu lintas barang dan pemanfaatan perairan Singapura dan Malaysia, akan berdampak baik dalam peningkatan kontribusi ekonomi di Batam.

Hal tersebut disampaikan Ketua Kamar Dagang Industri ( Kadin ) Kota Batam, Jadi Rajagukguk usai berdiskusi realisasi percepatan pemulihan ekonomi Batam bersama pihak Direktorat Kepelabuhanan Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam, Jumat (08/01/2021).

Diskusi Direktorat Kepelabuhanan Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam dan Kadin Kota Batam.

Diskusi tersebut dipimpin Nelson, Direktur Usaha Pelabuhan BP Batam Provinsi Kepulauan Riau. Dalam diskusi tersebut turut juga hadir pihak Bea dan Cukai Batam membahas rencana Revitalisasi Pelabuhan Kontainer Batu Ampar, sehingga akan berdampak positif terhadap peningkatan perekonomian di Batam, khususnya di Provinsi Kepri.

Selain itu, diskusi tersebut juga dibahas tentang percepatan menuju Smart Port, Green Port, Digital Port, serta memodernisasi pelabuhan Batu Ampar Kota Batam dengan cara mamasimalkan perairan lautan Batam secara ekonomis melalui kegiatan Floating Storage Unit (FSU), Ship to Ship dan Logistic Hub Batam sebagai pusat trashipment Dunia.

Baca: BP Batam Sosialisasikan Perubahan Tarif Layanan Pengelolaan KPLI–B3 Kabil

Baca: Geram Sikap Moya, Jadi: di RDP Mangkir, di Kadin Batam Tak Hadir, Bersembunyi di BP Batam

Dijelaskan juga dengan melalui peningkatan sektor perdagangan lalu lintas barang dan pemanfaatan perairan depan Singapura dan Malaysia, tentu akan berdampak signifikan terhadap kontribusi pemulihan ekonomi khususnya Kepri, dan umumnya Indonesia.

Disaat diskusi tersebut, muncul lah bagaimana tentang pentingnya kesehatan stabilitas ekonomi kerakyatan. Sehingga akan juga berdampak peningkatan sektor perekonomian di pusat dan daerah guna memakmurkan secara menyeluruh.(JR)