Tukang Bangunan Korban Aksi Penyerangan oleh KKB Dievakuasi

Jenazah tukang bangunan segera dibawa ke kampung halaman. (alurnews.com/okezone.com)

PAPUA, ALURNEWS.COM – Aksi penyerangan KKB di Papua kembali menelan korban jiwa warga sipil. Korban yang merupakan tukang bangunan asal Kupang telah dievakuasi.

Jenazah Habel Halenti (30) seorang tukang bangunan yang menjadi korban ditembak Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pada Kamis, 3 Juni 2021 di Kampung Eromaga, Distrik Omukia, Kabupaten Puncak, Papua berhasil dievakuasi ke Mimika.

Jenazah korban dari Bandara Aminggaru Ilaga tiba di Bandara Mozes Kilangin Timika pada Sabtu (5/6/2021) siang dijemput oleh Bupati Puncak, Willem Wandik dan Dandim 1714/Puncak Jaya, Letkol Inf Rofi Irwansyah beserta rombongan.

Jenazah kemudian dibawa ke RSUD Mimika untuk dilakukan pemulasaraan dan segera diberangkatkan lagi ke Jakarta menggunakan pesawat.

Setiba di Jakarta nanti, janazah akan diberangkatkan lagi ke Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) dan kemudian melewati jalur darat menuju kampung halaman korban.

Bupati Willem Wandik pada kesempatan itu mengucapkan turut berdukacita kepada keluarga dan kerabat atas meninggalnya korban. Ia berharap situasi di Kabupaten Puncak bisa segera kondusif.

“Saya sangat berdukacita atas peristiwa ini dan semoga keluarga yang ditinggalkan dihibur oleh Tuhan,” ucap Willem Wandik.

Ia mengatakan, hari ini juga jenazah korban diberangkatkan pulang ke kampung halaman di Butuwei, Kota Kalabahi, Kecamatan Alor Barat Laut, Kabupaten Alor, Provinsi NTT.

“Hari ini juga berangkat ke Jakarta. Nanti dari Jakarta baru lanjut lagi ke kampung halamannya,” pungkasnya. (*)