BATAM, ALURNEWS.COM – Seorang pria yang diketahui bernama Zulpan, tewas setelah ditikam di bagian dada di tempat kerjanya di sebuah mebel interior di kawasan Telaga Indah Blok K2 no 33-34 , Kelurahan Sadai, Kecamatan Bengkong Sabtu (12/6/2021) siang.
Ia sempat dilarikan ke Rumah Sakit Budi Kemuliaan (RSBK) oleh rekannya. Namun nyawanya tetap tidak dapat ditolong.
Tri seorang rekan korban saat ditemui di rumah sakit mengatakan, Zulpan sempat berdiri sembari memegang dada korban yang penuh darah.
“Zul sempat berdiri memegang dada,” sebut Tri dikutip dari Batamline.com.
Ia menyebutkan, dirinya tidak mengetahui motif atau penyebab rekannya ditikam pelaku, yang merupakan sesama pekerja di lokasi pembuatan peralatan atau mebel bernama Timberindo Interior.
“Saya tidak tahu motifnya,” ujarnya
Sementara itu, beberapa barang milik korban berupa pakaian yang penuh darah serta pisau telah diamankan unit Reskrim Polsek, beserta pelaku.
Informasi yang didapat di rumah sakit, jorban tewas setelah ditikam di bagian dada hingga menembus jantung dan tulang rusuk.
Usia kejadian, polisi segera bergerak. Unit Reskrim Polsek Bengkong langsung meringkus pelaku, sebelum ia kabur keluar wilayah Bengkong.
Gerak cepat tim yang bekerja sama dengan warga, pelaku yang berinisial Hanani Ananto (41), langsung diamankan dan digiring ke Mapolsek Bengkong.
Pelaku yang merupakan tukang bersih-berih gudang di mebel tersebut, menikam dada Zulfan, yang juga pekerja di tempat itu diduga karena sakit hati.
Diperoleh informasi, ssai menikam korban, pelaku langsung pergi begitu saja dari lokasi. Ia diamankan di sekitar Perumahan Cahaya Garden Bengkong, sekitar 30 menit setelah kejadian.
“Tadi langsung diamankan pihak kepolisian. Pelaku langsung dikejar, karena dia langsung pergi dari lokasi,” ujar salah seorang warga, Rusdi.
Pelaku langsung dibawa ke kantor polisi guna menjalni pemeriksaan lebih lanjut.(*)
