Polda Sumut Amankan 913 Preman dalam Razia Selama 5 Hari

Polda Sumut mengamankan puluhan preman dalam razia yang dilalukan pada 13-17 Juni. (alurnews.com/rri/antara)

MEDAN, ALURNEWS.COM – Polda Sumatera Utara (Sumut) mengamankan 913 preman yang diduga sering melakukan pungutan liar (pungli) di wilayah hukum setempat.

Kasubbid Penmas Polda Sumut AKBP MP Nainggolan menyebutkan, setelah mendapat instruksi Kapolri, pihaknya terus melakukan razia preman di 621 lokasi di Sumatera Utara.

“Mulai dari tanggal 13 hingga 17 Juni kita merazia preman di sejumlah llokasi,” katanya, Kamis (17/6/2021).

“Total selama lima hari sebanyak 913 orang kita amankan,” lanjut dia. 

Setelah menjalani pemeriksaan terhadap seluruh preman dan pungli yang diamankan itu, sebanyak 17 orang dinyatakan dalam proses sidik. Selebihnya dalam proses pembinaan. 

“Totalnya ada 17 orang yang proses sidik,” ucap dia. 

Nainggolan mmenyebutkan, pihaknya terus melakukan razia preman dan pelaku pungli guna memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat.

“Ini masih terus berlangsung,” ujar dia. 

Ia mengungkapkan, Polda Sumut tidak memberikan ruang sedikitpun bagi oknum-oknum yang melakukan aksi premanisme.

Kemudian, diminta kepada para Kapolres jajaran Polda Sumut untuk merilis setiap penangkapan preman. Hal itu bertujuan untuk memberangus dan membuat efek jera para preman. 

“Negara tidak Boleh kalah dengan aksi premanisme. Oknum dan preman segera bersihkan, tangkap dan tuntaskan,” tegasnya.

Nainggolan juga mengimbau kepada masyarakat untuk memanfaatkan hotline layanan 110 ketika mendapatkan aksi premanisme. Menurutnya, layanan itu akan tersedia 24 jam bagi masyarakat yang membutuhkan bantuan dari kepolisian. 

“Masyarakat tidak perlu khawatir dengan aksi premanisme. Kepolisian kini memiliki aplikasi Dumas Presisi dan layanan Hotline 110. Kami akan memberikan bantuan yang maksimal kepada warga Sumut,” pungkasnya.(*)