BATAM, AlurNews.com – Saat Ansar Ahmad Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) akhirnya buka suara terkait isu keretakan hubungannya dengan Marlin Agustina, Wakil Gubernur Kepri. Ansar Ahmad juga curhat soal Camat dan Lurah yang tidak satupun hadir ketika ia menghadiri acara di Kota Batam. Kenapa?
Bukan hanya Camat dan Lurah yang seakan tak menganggap dirinya sebagai orang nomor satu di Kepulauan Riau. Namun, ketika acara tertentu, Ansar mengungkapkan, perwakilan Walikota Batam juga terkadang tidak hadir.
“Kalau hampir saya acara di Batam pun, yaa paling-paling pak Sekda. Yaa kadang-kadang seperti tadi pun, satupun tak ada. Camat tak ada, Lurah tak ada, yang mewakili Walikota Batam tak ada, tapi saya tidak tau lah. Padahal warga yang kita kasih tadi tuh, warga Batam juga. Inikan kerja pemerintah bukan kerja pribadi,” cerita Ansar yang menggambarkan kekecewaannya sebagai orang nomor satu di Kepri.
“Kalau kerja pemerintah, kita harus sama-sama dong. Karena ini kan kewajiban kita untuk masyarakat Batam. Tapi saya tidak tau lah, kan semua beda-beda punya pemikiran. Sekali lagi, semua kan sudah sama-sama tua,” kata Ansar, dihadapan awak media, pada senin 9/8/2021 kemarin, di hotel Harmoni Nagoya, Batam.
“Saya kan Gubernur kepri, kan termasuk salah satunya kota Batam. Kalau saya ke kabupaten kota lainnya, luar biasa para Bupatinya menyambut kita. Tapi sudahlah, kita semualah bisa menilai. Yang terpenting semua program berjalan terus,” sambung Ansar
Selain itu, juga memjawab dan buka-bukaan soal isu keretakan hubungannya dengan Marlin Agustina yang merupakan adalah Wakil nya memimpin Provinsi Kepri
 akhirnya buka suara terkait isu keretakan hubungannya dengan Marlin){kind=link}