BATAM, AlurNews.com – Satreskrim Polresta Barelang mengamankan 5 orang pelaku pengeroyokan terhadap seorang pengamen hingga tewas yang terjadi di Halte Simpang Lampu Merah Genta, Sabtu tanggal (9/10/2021) kemarin.
Dari lima pelaku berinisial MJS (19), IW (19), RAG (17 ), GN (17), diketahui satu diantaranya masih dibawah umur yakni berinisial MY (11).
Kasat Reskrim Polresta Barelang Kompol Reza Morandy Tarigan, SIK, MH mengatakan, pada saat peristiwa itu terjadi korban berinisial AKP sedang berkumpul sambil minum Tuak bersama para pelaku.
“Tak lama waktu berselang terjadi adu mulut antara korban dan IW serta RAG hingga berlanjut ke pelaku lain berinisial R yang sudah dalam keadaan mabuk,” ungkap Kasat Reskrim Polresta Barelang Kompol Reza Morandy Tarigan saat konferensi pers, Senin (11/10/2021) di Mapolresta Barelang.
Lalu, pelaku berinisial R tidak terima dengan perkataan korban yang mengatakan “Tumben minum, biasanya ngelem”. Tidak terima dengan perkataan korban, R langsung memukul korban dibagian muka sehingga korban tersungkur.
“R dan IW ikut memukul dan menendang korban beberapa kali di bagian kepala, pundak, perut, dan paha. Selanjutnya, korban yang sudah tidak berdaya akibat di pukul serta dalam pengaruh minuman keras terbaring di warung belakang halte,” ujar Kompol Reza Morandy Tarigan.
Tak cukup sampai disitu saja, pelaku lain berinisial T, I, MJS serta GN secara bergantian memukul korban kembali di bagian wajah dan badan atas perintah pelaku R, GN dan MY memukul korban dengan mengatakan “Pukul andre saya yang tanggung jawab” lalu GN dan MY memukul korban.
