Seorang Warga Bengkulu Diduga Diserang Babi Hutan hingga Tewas

Ilustrasi.

BENGKULU, AlurNews.com – Seorang warga Desa Tanjung Sari, Kecamatan Ulok Kupai, Kabupaten Bengkulu Utara, bernama Paat (60), ditemukan meninggal dunia dengan kondisi penuh luka di kebun sawit, pada Selasa (18/1/2022).

Paat diduga tewas setelah bertarung melawan seekor babi.

Sebab, tak jauh dari jasad korban, ditemukan bangkai babi dengan kondisi yang penuh luka.

Hal ini disampaikan Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Bengkulu Utara AKP Jery Antonius Nainggolan.

Sebelumnya, polisi mendapatkan laporan mengenai jenazah Paat di sebuah kebun sawit.

“Polisi telah melakukan penyelidikan di lokasi. Diduga korban meninggal karena diserang babi hutan dan sempat bertarung,” kata Jery saat dikonfirmasi, Rabu (19/1/2022).

Menurut Jery, berdasarkan informasi yang dikumpulkan, korban sebelumnya sedang mencari pakan ternak di kebun sawit milik warga.

Namun, muncul seekor babi dan menyerang korban.

Diduga, korban juga melakukan perlawanan terhadap babi hutan tersebut.

Istri korban yang curiga karena suaminya tak kembali ke rumah, lalu memeriksa ke kebun sawit.

Sang istri kemudian menemukan suaminya dalam kondisi tewas dan terluka parah.

(RS)