AlurNews.com, Banten – Banjir di Kota Serang membuat makam di Kawasan Kesultanan Banten.
Banjir yang terjadi sejak Selasa 1 Maret 2022 pagi hari membuat kawasan Kesultanan Banten tergenang air cukup parah.
Air tidak hanya mengenai area Alun-alun Banten Lama di Kasemen Kota Serang. Melainkan juga masuk ke dalam pelataran masjid Agung Banten Lama.
Bahkan air turut menggenangi makam keluarga Kesultanan Banten yang berada di sisi utara Masjid Agung Banten Lama.
“MasyaAllah kenceng banyune (air). MasyaAllah, Allahuakbar,” ucap warga dalam rekaman video yang dibagikan warga melalui pesan berantai WhatsApp.
Warga berharap air segera surut dan banjir yang terjadi akibat luapan sungai Cibanten dan hujan deras sejak Senin 28 Februari 2022 dini hari.
“Ya Allah sampai mengungsi ke Masjid, gemetaran,” ucap warga sambil menangis histeris bersama anaknya.
Sementara itu petugas Tim Badan Penanggulan Bencan Daerah (BPBD) Kota Serang masih melakukan evakuasi di sejumlah titik.
Pasalnya ada beberap daerah yang terendam hingga setinggi atap rumah warga. Di antaranya di kawasan Cikulur Kota Serang.
Selain di lokasi tersebut banjir parah juga terjadi di tempat lainnya. Di antaranya Perumahan Angsoka Kasemen, Kasunyatan, Kidemang, Jembatan Bojong, Lopang Cilik.
Kemudian Calung, Magelaran Belakang Pasar Lama, Legok, Kaujon, Cikulur, Citra Gading, Kawasan Kota Baru (KSB), Bogeg.
Selanjutnya di Singandaru, Ranau Estate 1, Jalan Ki Ajurum Cipocokjaya, Jalan Syekh Nawawi AL Bantani, Ciracas daerah Komplek Puspa Regensi, Perum BSD Taktakan, Magersari.
“Kita sudah berkeliling memang air masih tergenang dan segera selesai. Ketinggian rata-rata 10 tempat tadi,” kata Kapolres Serang Kota AKBP Maruli Hutapea.***