Sempat Viral karena Halangi Ambulans, Dwiyanto Minta Maaf

Oleh karena itu, pada saat Hildan membunyikan klakson panjang, Dwiyanto tak berpindah lajur.

“Saat kita klarifikasi ke pihak pengemudi mobil Mercy (Dwiyanto), yang bersangkutan tidak ada sedikit pun niat untuk menghalang-halangi jalannya mobil ambulans,” ujarnya.

Dwiyanto baru berpindah lajur saat ada ruang kosong di sisi kiri mobilnya, tetapi malah justru menyerempet ambulans yang dikendarai Hildan.

Setelah kecelakaan terjadi, Dwiyanto ingin berbicara dengan Hildan. Oleh karena itu, dia mengikuti ambulans tersebut hingga ke rumah sakit, beber Zain.

Dalam kesempatan yang sama, Dwiyanto mengaku tak berniat menghalangi laju ambulans yang tengah membawa ibu hamil itu.

Dwiyanto menceritakan, saat Hildan membunyikan klakson panjang tanda meminta jalan, ada Toyota Avanza di depannya sehingga Dwiyanto tidak bisa berpindah lajur.

Namun, saat Dwiyanto berpindah ke sisi kiri, ambulans yang dikemudikan Hildan juga berpindah lajur dan menyerempet mobilnya.

“Karena saya tahu bahwa untuk meminta (jalan ke) Avanza tidak diberikan dan langsung ke kiri. Dan saya kaget ketika beberapa saat saya di kiri, mobil ambulans ternyata ke kiri (dan) nabrak spion sebelah kiri saya,” paparnya.

Sopir Mercy Akui minta KTP sopir ambulans

Dwiyanto mengaku mengikuti Hildan hingga ke rumah sakit untuk membuktikan apakah ada pasien di ambulans tersebut.

“Saya berinisiatif mengikuti itu untuk sekadar tahu saja, apakah benar mobil ambulans itu membawa pasien. Ternyata benar membawa pasien,” sebut dia.