AlurNews.com, Batam – Badan Pengusahaan (BP) Batam telah menetapkan pengganti Deputi IV BP Batam, Syahril Japarin yang kini ditahan Kejaksaan Agung (Kejagung) RI atas dugaan korupsi Perindo periode 2016-2019.
Beredar informasi bahwa pengganti Deputi IV BP Batam, yang membawahi Bidang Pengusahaan Sarana Usaha Badan Pengusahaan BP Batam akan diisi oleh pejabat Pemko Batam. Pejabat yang dimaksud yakni Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Batam, Wan Darusallam.
Pelantikan direncanakan berlangsung di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta, Rabu (13/4/2022) sore ini.
Pelantikan tersebut berdasarkan surat dari Kemenko Bidang Perekonomian nomor IPW.04.03-212/SES.M.EKON/04/2022 tertanggal 12 April 2022. Sifat sangat segera dan perihal undangan pelantikan.
Kepala Biro Humas, Promosi dan Protokol BP Batam, Ariastuty Sirait saat dikonfirmasi melalui aplikasi pesan singkat enggan memberikan penjelasan terkait adanya pelantikan deputi baru di jajaran BP Batam.
Begitu juga saat ditanyakan mengenai pelantikan Wan Darusallam yang akan dilantik sebagai Deputi IV BP Batam. “Nanti tunggu release dari kita saja,” ujarnya.
Hal berbeda disebutkan oleh Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad yang ditemui di DPRD Batam. Amsakar membenarkan informasi mengenai pelantikan salah satu pejabat Pemko yang akan masuk kedalam struktur BP Batam.
“Saya mendapat informasi juga, Pak Wan dilantik sebagai salah satu Deputi yang memang kemarin kosong,” jelasnya.
Amsakar bahkan mengucapkan selamat kepada Wan Darussalam atas amanah yang diberikan kepada salah satu pegawai Pemko Batam.
“Kita harapkan dengan pelantikan ini, tentu saja BP Batam bergerak dengan tim yang lengkap,” katanya.
Sehingga, diharapkan percepatan untuk pelaksanaan program kerja BP Batam dan upaya untuk membuat kebijakan strategis daerah menjadi lebih cepat dan lebih mudah.
“Terus, tentu saja kami merasa bahagia juga. Karena ternyata kader kita ada yang kompeten,” imbuhnya. (sirait)
 Batam telah menetapkan pengganti Deputi IV BP Batam, Syahril Japarin yang kini ditahan Kejaksaan Agung (Kejagung) RI){kind=link}