Lelang Jabatan Kosong di Pemko Batam Tunggu Surat KASN

Kantor Wali Kota Batam. (Foto: alurnews.com)

AlurNews.com – Pemerintah Kota (Pemko) Batam masih menunggu surat rekomendasi pelaksanaan seleksi terbuka atau open bidding untuk mengisi sejumlah jabatan yang kosong.

Hal ini dikatakan Kepala Badan Kepegawaian, dan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Hasnah.

“Untuk seleksi terbuka ini kami masih menunggu dari komite aparatur sipil negara (KASN),” ujarnya melalui sambungan telepon, Kamis (21/4/2022).

Hasnah menyebutkan beberapa jabatan memang kosong, karena ditinggalkan pejabat yang meninggal dunia seperti Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Batam, Said Khaidar.

Jabatan lain yang kosong adalah sekretaris Dinas Pendidikan (Sekdis) Batam, Andi Agung yang pindah ke provinsi dan menjabat Kepala Disdik Provinsi.

Sementara untuk jabatan yang akan kosong karena ditinggal pejabat yang memasuki masa pensiun juga ada, diantaranya Bapelitbang Kota Batam yang sekarang dijabat Wan Darussalam.

“Kalau surat sudah diterima baru kami open bidding untuk mengisi kekosongan ini,” sebutnya.

Untuk pejabat lain yang akan memasuki masa pensiun tahun ini yaitu Kepala Dinas Perikanan (Diskan) Batam yang saat ini dijabat Husnaini, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan yang dijabat Umiaty, Direktur RSUD Embung Fatimah yang dijabat Ani Dewiaya.

Sementara jabatan yang kosong lainnya adalah Kabid Pembinaan SD di Disdik Batam, yang sebelumnya dijabat Yubahar.

Wali Kota Batam, Muhammad Rudi mengatakan untuk menunjang dan mendukung program pemerintah, pihaknya melakukan perolingan di tingkat pejabat eselon dua.

Sedangkan untuk lelang jabatan masih menunggu surat dari KASN.

“Jobfit sudah dilakukan kalau saya tidak salah. Ini untuk meningkatkan inovasi dan lainnya bagi pejabat. Hal ini lumrah dilakukan demi mendukung kemajuan Pemko Batam,” sebutnya.

Untuk jabatan yang kosong saat ini, Rudi mengatakan langsung berada di bawah kendali Wali Kota sebagai pimpinan daerah.

Hanya untuk memaksimalkan kinerja memang harus segera dilakukan seleksi terbuka, untuk mendapatkan pejabat baru.

“Kalau surat sudah ada, saya langsung buka nanti. Jadi pejabat yang memenuhi kriteria dan syarat silakan daftar. Lelang jabatan ini saya buat terbuka, dan transparan. Intinya saya mau pegawai yang mau kerja. Kalau sudah dikasih jabatan harus tanggungjawab,” tegasnya. (Sirait)