AlurNews.com, Bintan – Tim SAR gabungan melakukan operasi pencarian terhadap seorang bocah perempuan 13 tahun dikabarkan hilang setelah diterkam seekor buaya di di Sungai Mangrove, Kecamatan Toapaya, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (Kepri), Senin, 25 April 2022.
“Benar, kami telah menerima informasi kejadian seorang anak perempuan diterkam buaya,” kata Kepala Kantor SAR Tanjungpinang Slamet Riyadi.
Hingga berita ini diturunkan, Tim SAR gabungan masih melakukan operasi pencarian terhadap seorang anak malang tersebut.
Dikatakan, informasi tersebut baru diterima pihak SAR Tanjungpinang sekitar pukul 17.00 WIB dari seorang anggota TNI Angkatan Laut Darmadi.

Berdasarkan investigasi di lapangan, korban diterkam buaya dan dibawa ke muara saat sedang mencari kerang/lokan bersama kakeknya di area Sungai Mangrove, sekitar pukul 14.00 WIB.
“Hingga saat ini korban belum ditemukan,” ujar Slamet.
Pencarian korban melibatkan unsur gabungan, mulai dari Kantor SAR Tanjungpinang, Polres Bintan, TNI, BPBD, Tagana Bintan, dan masyarakat setempat.
Tim gabungan hingga Senin malam masih menelusuri Sungai Mangrove untuk menemukan korban, dengan menggunakan satu set rubber boat.
HS