AlurNews.com – Kabar baik untuk masyarakat Kepulauan Riau (Kepri). Usulan program prioritas pembangunan jembatan Batam-Bintan akhirnya diakomodir Pemerintah Pusat.
Hal itu terungkap dalam pembahasan desk Musrenbangnas Tahun 2022, Kamis 12/5/2022 lalu.
Gubernur Kepri Ansar Ahmad mengungkapkan, bahwa program pembangunan jembatan Batam-Bintan bertujuan mengurangi kesenjangan kesejahteraan antara pulau Batam dan pulau Bintan.
“Semakin arus barang dan jasa antara Batam dan Bintan sekarang ini membutuhkan infrastruktur penghubung yang memadai seperti jembatan,” kata Gubernur Ansar, Kamis, 17/6/22.
Berdirinya jembatan Batam-Bintan juga mampu mendukung perkembangan perekonomian khususnya di sektor industri, pariwisata, perdagangan, pertanian, dan perikanan di kedua pulau. Sekaligus dapat menjadi pemicu berkembangnya kawasan baru di sepanjang koridor jembatan Batam-Bintan.
Selain usulan program prioritas pembangunan jembatan Batam-Bintan, ada sepuluh usulan program prioritas strategis nasional dari Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau juga ikut diakomodir.
Sepuluh usulan program prioritas tersebut diantaranya, pembangunan jalan lintas barat lanjutan.
Kata Ansar, pembangunan ruas jalan lintas barat menjadi usulan dari Pemerintah Provinsi Kepri karena belum ada ruas jalan yang menguntungkan langsung wilayah utara pulau Bintan di Tanjunguban dengan wilayah timur pulau Bintan di kota Kijang.
. Usulan program prioritas pembangunan jembatan Batam-Bintan akhirnya diakomodir Pemerintah){kind=link}