Anggota DPRD Batam Minta Pemprov Kepri Lakukan Perbaikan Jalan Hang Kasturi Kabil

Anggota Komisi IV DPRD Batam, Mochammad Mustofa. (Foto: AlurNews.com)

AlurNews.com – Kondisi jalan Hang Kesturi, Nongsa, Kota Batam yang rusak cukup parah kurang lebih setahun terakhir ini mendapatkan sorotan dari anggota DPRD Kota Batam.

Anggota komisi IV DPRD Kota Batam, Mochammad Mustofa menyoroti Jalan Hang Kasturi yang rusak parah, dimana jalan tersebut menjadi akses utama menuju kawasan Kabil Industri dan beberapa kawasan industri di area tersebut.

“Jalan tersebut (Jalan Hang Kasturi) merupakan aset Provinsi Kepri maka kami harapkan ada upaya yang dilakukan pemerintah provinsi untuk melakukan perawatan atau perbaikan jalan tersebut,” kata Mustofa, Selasa (26/7).

Ia mengatakan melihat kondisi Jalan Hang Kasturi yang berada di depan kawasan Taiwan Industri yang rusak itu seharusnya menjadi perhatian Pemprov Kepri.

“Jika Pemprov Kepri beralasan kekurangan anggaran maka bisa dicarikan solusi lain untuk perbaikan. Misal mengkonsolidasikan dengan pemerintah kota atau BP Batam untuk perbaikan jalan tersebut. Jangan dibiarkan jalang itu menganga begitu luar biasa. Padahal itu aset atau akses ke kawasan industri,” ujar Mustofa.

Mustofa menerangkan jalan Hang Kasturi merupakan akses utama pekerja di sekitar kawasan industri, Sehingga diperlukan perhatian pemerintah jika tidak maka akan sangat membahayakan pekerja yang melintas di jalan tersebut.

“Jalan yang rusak itu berimbas pada investasi di kawasan industri di sekitar situ karena itu berada di depan kawasan industri. Itu tentu akan menghambat investasi yang masuk, melihat pintu masuk aja seperti itu,” terangnya.

Mustofa menerangkan bahwa jika pemerintah Provinsi Kepri untuk tahun ini belum bisa melakukan perbaikan jalan Hang Kesturi itu maka bisa dicarikan solusi lainnya.

“Jalan itu aksesnya ada dua ruas jalan jika belum ada anggaran maka jalan yang rusak di tutup dan digunakan jalan yang bagus dengan mengoptimalkan satu akses,” ujarnya.

Mustofa menerangkan bahwa dirinya mengomentari jalan tersebut karena banyaknya laporan pekerja dan pengguna jalan yang melintas.

“Awalnya saya kira itu jalan kota Batam, saya tinjau langsung dan kroscek rupanya jalan tersebut milik Pemprov Kepri,” ujarnya.

Dirinya berharap Pemprov Kepri dapat dapat menjelaskan kapan dan kendala yang dihadapi Pemprov Kepri untuk perbaikan jalan Hang Kesturi.

“Kita ingin tahu kebijakan KUA PPAS Pemprov seperti apa, kalau jalan itu t tidak masuk skala prioritas pembangunan yang berarti akan terbengkalai hingga di penganggaran atau rencana kerja selanjutnya,” ujarnya. (Bob)