Di Acara Wisuda UIS, Rudi Paparkan 4 Proyek Besar Pembangunan di Batam

Wali Kota Batam Muhammad Rudi. (Foto: AlurNews.com)

AlurNews.com – Wali Kota Batam Muhammad Rudi memaparkan empat proyek besar pembangunan Kota Batam di hadapan ratusan wisudawan Universitas Ibnu Sina (UIS) Batam di Swiss Belhotel, Sabtu (27/8).

“Setelah saya paparkan ini, saya berharap adik-adik sekalian bisa mempersiapkan diri apa yang akan dilakukan setelah ini,” kata Rudi.

Ia menjelaskan, adapun proyek terbesar yang saat ini dikerjakan adalah pembangunan dan revitalisasi Bandara Internasional Hang Nadim Batam yang mana BP Batam saat ini menjalin kerjasama dengan PT Bandara Internasional Batam (PT BIB).

Lanjut Rudi memaparkan, PT BIB merupakan konsorsium yang dibentuk oleh PT Angkasa Pura I, Incheon International Airport Corporation (IIAC) dan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk.

“Investasi untuk pengembangan Bandara Internasional Hang Nadim ini mencapai Rp6,9 triliun,” jelas Rudi

Menurut Rudi PT BIB selanjutnya akan bertanggung jawab dalam pengoperasian dan pengembangan bandara. Meliputi renovasi, perluasan, dan pemeliharaan terminal penumpang eksisting (terminal 1), pembangunan terminal penumpang (terminal 2), pengelolaan terminal kargo baru.

“Serta pengembangan rencana induk Bandara Internasional Hang Nadim dengan konsep Logistics Aerocity,” ujarnya.

Di hadapan ratusan wisudawan itu Rudi memaparkan selain Bandara Internasional Hang Nadim, pihaknya juga akan mengembangkan Pelabuhan Batuampar. Tidak hanya kapasitasnya yang akan ditingkatkan. Namun juga peningkatan teknologi yang akan digunakan.

Proyek selanjutnya adalah peningkatan jalan infrastruktur jalan-jalan utama. Selama ini proyek-proyek infrastruktur tersebut telah dilakukan Pemko Batam maupun juga BP Batam.

“Nanti jalan dari Bandara sampai Batuampar juga akan kita lebarkan,” katanya.

Rudi menyebutkan Selain tiga proyek tersebut, BP Batam saat ini sudah merencanakan pengembangan rumah sakit bertaraf internasional di Sekupang.

“Kita akan jadikan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kesehatan,” katanya.

Empat proyek besar tersebut Rudi menargetkan tahun 2029 selesai dan Batam benar-benar menjadi kota modern sesuai dengan yang diharapkan.

“Karena itu saya pesan, mulai persiapkan diri dari sekarang. Silakan sampaikan kepada saya jika adik-adik memiliki gagasan masukan untuk pembangunan Batam,” ujarnya.

Rudi berharap dengan pembangunan empat proyek tersebut Kota Batam semakin jaya, menjadi kota modern dan madani sejahtera masyarakatnya.

“Mudah-mudahan ini bisa terwujud, sesuai dengan visi misi saya, saya persembahkan kota modern buat masyarakat Kota Batam,” tutupnya. (Bob)