AlurNews.com – Walikota Batam, Muhammad Rudi meminta agar data penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) dibuka. Hal ini disampaikannya saat menyalurkan BLT secara simbolis ke warga di Gedung Kantor Pos Batamcenter, Kamis (8/9/2022).
“Nanti semua penerima harus dibuka dan ditempel agar tidak ada masalah ke depannya,” kata Rudi, Kamis (8/9/2022).
Selain itu, ia mengingatkan dalam penyaluran agar tidak ada persoalan atau hal-hal yang memberatkan masyarakat. Rudi meminta masyarakat mengirim pesan melalui WhatsApp, jika mendapatkan masalah dalam penyaluran.
Baca juga : Pemprov Kepri Siapkan Rp30 Miliar untuk BLT BBM
“Saya tidak mau ada masalah dalam penyaluran ini,” ujar Rudi.
Ia berpesan kepada masyarakat yang mendapatkan bantuan, agar bisa tertib. Namun, sebelum datang mengambil BLT, pastikan dahulu masuk dalam daftar penerima.
Rudi memastikan bahwa bantuan ini haruslah tepat sasaran. Sehingga, dapat membantu masyarakat kurang mampu, akibat dari kenaikan BBM.
BLT ini disalurkan melalui PT Pos Indonesia. Di kegiatan itu, Rudi membagikan sebanyak 504 bantuan, yang diserahkan dua kelurahan.
Baca juga : Ditlantas Polda Kepri Bagikan Paket Sembako ke Ojek Online dan Sopir Taksi
Adapun, bantuan BLT BBM dan Sembako tersebut senilai Rp500 ribu. Rudi berharap bantuan tersebut bisa meringankan beban kebutuhan warganya.
“Jangan lihat nilainya, ini bentuk perhatian pemerintah kepada kita semua,” ungkapnya.
Acara seremonial pembagian BLT ini dihadiri juga oleh Kepala Kantor Pos Indonesia Kota Batam, Elan Pramudiansyah.
 dibuka. Hal ini disampaikannya saat menyalurkan BLT secara simbolis ke warga di Gedung Kantor Pos Batamcenter, Kamis (8/9/2022).){kind=link}