Dugaan Kamuflase Data Kepabean di Pelabuhan Bintang 99, KPU BC Batam Akan Tindak Lanjuti

“Ya campur-campur. Kalau untuk Baplres dan elektronik sendiri berdasarkan informasi yang ada di data kita tidak ada,” tuturnya.

Diberitakan sebelumnya, ditengah kehebohan dugaan pungli yang diduga dilakukan oknum-oknum Bea dan Cukai Batam, aktivitas penyelundupan di berbagai pelabuhan di Batam dikabarkan malah bebas beroperasi.

Salah satunya, aksi penyelundupan diduga terjadi di pelabuhan Bintang 99 Batu Ampar, Batam.

baca juga: Lagi Heboh Dugaan Pungli Oknum BC Batam, Barang “Ilegal” Malah Masuk di Pelabuhan Bintang 99

Informasi terbaru, diduga oknum Bea dan Cuka Batam yang berperan langsung dengan pelaku pelanggaran kepabean adalah berinisial P.

P diduga membantu admisistasi kepabeanan masuk barang diduga ilegal milik N dengan melakukan kamuflase data. Data yang dimasukkan diduga berupa perabotan, namun pada dasarnya adalah balpres.

“Besok (Hari ini) barang N (inisial) masuk lewat kapal W Batu Ampar. 2 kali masuk, pagi dan sore. Kontainernya bongkar di gudang bintang 99. Muatan biasanya laporanya prabot tapi isinya balpres,” kata salah seorang sumber AlurNews.com, Rabu 26/10/22.

Aktivitas itu berjalan hampir setiap hari, pagi dan sore. Barang-barang yang masuk melalui kapal bernama W. Kontainer tersebut dibongkar sementara untuk di masukkan kedalam salah satu gudang di Pelabuhan Bintang 99. Di sana, kontainer dibongkar muat langsung kedalam truk untuk didistribusikan.

baca juga: Wow! Ini Nama-nama Penyeludup yang Diduga Setor ke Oknum BC Batam

Pemilik barang berinisial N diduga merupakan bagian dari group Trio yang dikenal sebagai gabungan tiga orang berinisial, F, V dan D.

“Tiap hari biasanya. Karena sebenarnya di dalam trio itu ada namanya N (inisial),” bebernya.