Menjadi narasumber di Podcast AlurNews, pada 26 Oktober 2022, salah satu pelaku penyelundupan mengungkapkan, pungli dalam pusaran aktivitas penyelundupan terdapat salah satu oknum bernisial P yang diduga menerima setoran dari pelaku penyelundup yang lebih besar dibanding oknum-oknum lainnya.
Bahkan, kata dia, P oknum Bea dan Cukai Batam ini diduga menerima upeti tiga hingga empat kali lipat lebih besar dibanding yang lainnya.
baca juga: Lagi Heboh Dugaan Pungli Oknum BC Batam, Barang “Ilegal” Malah Masuk di Pelabuhan Bintang 99
“P ini lebih besarlah. Bisa dua, tiga hingga empat kali lipat dari pada yang lain. Puluhan jutalah,” ucap Mawar nama samaran pelaku penyelundup pada podcast AlurNews.
Mawar menyebut, P merupakan oknum Bea dan Cukai Batam yang sangat dikenal oleh para pelaku penyelundupan di perairan Batam. “Kalau saya sebut dialah koboinya. Mainnya lebih besar,” bebernya.
P, ungkap dia, merupakan bawahan dan kepercayaan dari L inisial oknum Bea dan Cukai Batam. “Dia bawahnya Pak L. Dialah kepercayaan Pak L,” bebernya lagi.
baca juga: AMI Kepri Tantang BC Batam Sapu Bersih Aktivitas Penyeludupan
Tidak hanya itu saja, P oknum Bea Cukai Batam ini kerap diduga menerima upeti dari aktivitas penyelundupan yang menggunakan kontainer.
“Dia (P Oknum Bea Cukai Batam) lebih banyak ke kontainer. Kalau yang kecil-kecil. Habis dibuatnya,” kata Mawar.
Menurut informasi yang diperoleh, P oknum Bea Cukai Batam ini telah bertugas diperkirakan sejak tahun 2013. Bahkan ia diketahui pernah meraih penghargaan.
















