AlurNews – Penyelenggaraan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) tinggal hitungan hari. Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kepri pun telah melakukan sejumlah persiapan untuk mematangkannya.
Ketua KONI Kepri, Usep RS mengaku, ada beberapa kendala yang harus dihadapi dan diselesaikan, salah satunya dana yang belum cair.
“Alhamdulillah, beberapa kendala-kendala yang terdeteksi menjelang Porprov ini sudah bisa diantisipasi semua dan persiapan dapat di selesaikan,” kata Usep, Sabtu (29/10).
Event olahraga yang dihelat empat tahun sekali ini kata dia akan dibuka pada 6 November 2022 mendatang di Stadion Megat Alang Perkasa, Kabupaten Bintan. Kegiatan akan di buka oleh Gubernur Kepri Ansar Ahmad.
Usep memastikan tuan rumah, Kabupaten Bintan telah melakukan persiapan semaksimal mungkin. Meski baru dibuka secara resmi pada 6 November, namun beberapa cabor sudah mulai bertanding pada 1 November 2022.
“Sabtu, 29 Oktober kemarin telah dilaksanakan DCM (chef de mission) ke-2 yang dihadiri oleh 7 kabupaten/kota peserta Porprov,” ujarnya.
Sementara itu untuk tahapan lainnya sudah mencapai 90 persen. Untuk persiapan peralatan, masing-masing cabang olahraga dan lokasi juga telah siap.
“Sementara venuenya itu 95 persen siap kemudian untuk jadwal acara pertandingan sudah sesuai jadwal yang telah di sepakati dan sampai saat ini tidak da perubahan,” kata dia.
Usep membeberkan, anggaran Porprov Kepri V 2022 sebesar Rp 4,5 miliar yang berasal dari dana hibah Pemprov Kepri 2022, dengan jumlah cabor yang di pertandingkan 35 cabor dan 347 nomor pertandingan dengan jumlah medali 850 emas, 850 perak, 1.100 perunggu.
Sekretaris PB Porprov Kepri, Amri mengatakan untuk cabor-cabor yang menyangkut peralatan, sarana, prasarana, honor, atribut dan kelengkapan itu telah disepakati.
“Dana yang akan disalurkan ke cabor-cabor melalui rekening pengpropnya,” kata Amri.
Ketua PB Porprov Kepri Dadang mengatakan untuk bidang kesehatan sudah menjalin kerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan untuk semua atlet, official, panitia dan perangkat pertandingan.
“Semuanya berjumlah 4.136 sudah diasuransikan,” kata Dadang.
Sementara untuk keamanan telah bekerja sama dengan Polda Kepri dan Polres Bintan. (Redaksi)
