AlurNews.com – Upaya pencarian korban kapal PMI tenggelam di Perairan Kabil, Batam terus mendapatkan hasil. Kali ini, satu lagi korban yang merupakan bayi laki-laki berhasil ditemukan Tim SAR gabungan.
Kepala Kantor Badan Pencarian dan Penyelamatan Nasional (Basarnas) Tanjungpinang Slamet Riyadi membenarkan penemuan korban ketujuh dalam peristiwa nahas tersebut.
“Ditemukan Sabtu (19/11) sekitar pukul 21.35 WIB di perairan Tanjung Uban,” ujarnya, Senin (21/11/2022) dikutip dari Antaranews.com.
Usai ditemukan, jasad balita tersebut langsung dibawa tim SAR ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Kepri.
Baca juga: Dua Korban Kapal PMI Tenggelam di Perairan Kabil Belum Ditemukan
Slamet mengatakan, saat ini jumlah korban yang masih dilakukan pencarian tinggal satu orang dari total delapan orang yang sebelumnya sudah ditemukan dan dievakuasi.
Basarnas Tanjung Pinang melakukan evakuasi terhadap korban kecelakaan kapal kayu yang terbalik di perairan Kabil Kota Batam. Kapal tersebut akan berlayar menuju Malaysia dari Batam dengan membawa enam orang penumpang (termasuk balita), satu nakhoda dan satu anak buah kapal (ABK).
Satu orang ditemukan selamat pada pencarian hari pertama dengan nama Raidah Ismail (46) berjenis kelamin perempuan asal Aceh. Sementara enam orang ditemukan tim SAR dalam keadaan meninggal dunia.
Sebelumnya, proses pencarian korban kapal PMI tenggelam di perairan Kabil terus dilakukan tim SAR gabungan. Hingga Jumat, 18 November 2022, sudah 6 orang yang berhasil ditemukan. Satu orang dalam keadaan selamat, dan lima lainnya meninggal dunia.
Terakhir, Tim SAR gabungan kembali menemukan satu jenazah korban kapal boat pancung tenggelam di perairan Kabil. Identitas jenazah berjenis kelamin laki-laki itu belum diketahui dan telah dievakuasi ke RS Bhayangkara Polda Kepri.
“Satu lagi jenazah laki-laki diduga korban kapal boat pancung tenggelam. Ditemukan pagi ini sekitar pukul 10.00 WIB. Korban saat ini sudah dievakuasi ke rumah sakit Bhayangkara,” kata Kepala Basarnas Tanjungpinang, Slamet Riyadi.
Dari data yang diperoleh dari korban selamat di kapal boat pancung itu ditumpangi 8 orang.
“Berarti saat ini Tim SAR sedang melakukan pencarian 1 korban laki-laki dan satu korban usia 3 tahun berjenis kelamin laki-laki,” ujarnya
Pencarian korban kapal boat pancung tenggelam di perairan Kabil oleh tim SAR gabungan difokuskan di enam sektor dari lokasi kecelakaan kapal.
Untuk cuaca pencarian hari keempat diperkirakan berawan dengan ketinggian gelombang laut 0,3-0,75 meter. Arus laut bergerak dari selatan ke barat data dengan kecepatan 5-45 cm/detik, sedangkan kecepatan angin diperkirakan 20 km/jam dari arah utara. (ib)
