Peduli Cianjur, KKM Bone dan KKP Bone Salurkan Ribuan Paket Bantuan Logistik

Dewan Pengurus Nasional KKM Bone, Sulawesi Selatan mengantarkan ribuan bantuan logistik pada korban gempa bumi Cianjur, Jawa Barat, Rabu (7/12/2022). (Foto: DPM KKM Bone)

AlurNews.com – Dewan Pengurus Nasional Kerukunan Keluarga Masyarakat (KKM) Bone, Sulawesi Selatan bersama DPN KKP Bone mengantarkan ribuan bantuan logistik pada korban gempa bumi Cianjur, Jawa Barat.

Kegiatan yang berlangsung sejak, Rabu (7/12/2022) kemarin juga disebut tidak hanya berfokus pada pemberian bantuan saja, namun juga fokus terhadap anak-anak yang saat ini masih dilanda trauma akibat gempa.

“Kenapa kami memilih mengantar langsung. Karena ada misi untuk memberikan trauma healing pada anak-anak yang berada di lokasi. Kami ajak mereka untuk sejenak melupakan peristiwa yang membuat mereka takut hingga saat ini,” ujar Ketua Umum DPN KKP Bone, Andi Surya melalui sambungan telepon, Kamis (8/12/2022).

Untuk saat ini, Andi menuturkan bahwa target bantuan dikerahkan kepada warga di Desa Gasol, Cugenang, Kabupaten Cianjur.

Mengenai bantuan yang diserahkan, Andi menyebut selain bantuan sembako, diantaranya adalah selimut, alat keperluan bayi, baju, hingga keperluan wanita.

Bantuan ini sendiri, juga disebutkan merupakan hasil bantuan dari seluruh keluarga Bone yang tersebar di beberapa provinsi.

“Selimut, sarung, daster, baju, obat-obatan, pampers, pembalut wanita, makanan, minuman, beras, minyak, gula pasir, dan lain sebagainya. Itu bantuan yang kami antar kemarin kepada saudara kita yang menjadi korban bencana alam,” paparnya.

Selain trauma healing bagi anak-anak, Andi juga menyebut bahwa saat ini kondisi mental para korban masih dibayang-bayangi oleh peristiwa gempa yang terjadi pada 21 November silam.

“Banyak diantara mereka sampai saat ini memilih bertahan di tenda pengungsian dan belum berani kembali ke rumah,” ungkapnya.

Saat ini, pihaknya berharap bantuan yang telah diantarkan ini dapat meringankan beban dari para korban gempa yang lalu.

“Kami juga menargetkan pemberian bantuan ini tidak hanya sekali. Saat ini kita masih membahas kapan bantuan berikutnya dapat diantar ke titik lain di Kabupaten Cianjur,” tegasnya. (Sirait)