Praktisi Hukum Batam Minta Laka Kerja di PT Ably Metal Jadi Atensi APH

Praktisi Hukum Batam, Fadlan. (Foto: istimewa)

AlurNews.com – Praktisi hukum di Batam, Fadlan menyayangkan masih terjadinya kasus kecelakaan kerja di Batam. Terakhir, laka kerja menewaskan karyawan PT Ably Metal Kabil.

Fadlan mengecam masih adanya kurangnya sosialisasi K3 di PT Ably Metal hingga laka kerja kembali terjadi lagi di Batam.

“Tingkat kecelakaan kerja yang berujung tewasnya pekerja begitu tinggi. Apakah kecelakaan kerja ini murni kesalahan pekerja? Bisa jadi ada kelalaian dari perusahaan dan ironinya lagi tidak ada satu pun kasus kecelakaan kerja yang diproses pidana,” ujarnya kepada AlurNews.com, Minggu (19/2/2023).

Baca juga: Karyawan PT Ably Metal Kabil Tewas Tertimpa Besi

Fadlan meminta kasus ini menjadi atensi kepolisian sektor Nongsa yang menjadi wilayah hukum lokasi kejadian laka kerja tersebut.

“Jangan ada tawar menawar atau negosiasi soal hukum diperjualkan demi menutupi kasus ini untuk dihentikan, ini dua hal yang berbeda, pertama ada pertanggungjawab di muka hukum secara pidana akibat hilangnya nyawa orang dan ada pertanggujawaban materil yang harus diberikan kepada keluarga yang berduka sebab keluarga sudah kehilangan orang yang menjadi tulang punggung keluarga untuk memenuhi kebutuhan hidup,” tegas Fadlan.

Baca juga: Kasus Laka Kerja di PT Ably Metal, Suprapto: Tindak Tegas Perusahaan Sepelekan Keselamatan Kerja

Fadlan meminta kepada Kapolda Kepri Irjen Pol Tabana Bangun dan Kapolres Barelang Kombes Polisi Nugroho Tri Nuryanto untuk memperhatikan penanganan laka kerja hingga mengakibatkan seseorang meninggal ini lepas dari jeratan hukum.

“Kapolda Kepri dan Kapolres Barelang harus atensi kasus ini, dimana situasi kecelakaan kerja yang terjadi harus bisa memberikan efek kewaspadaan yang lebih tinggi kepada setiap perusahaan untuk senantiasa berkewajiban memberikan keselamatan bagi setiap karyawannya agar tidak terjadi hal-hal buruk yang menimpa karyawannya,” tutup Fadlan. (Rian)