Piala Gubernur Jadi Momentum Kebangkitan Olahraga di Kepri

Gubernur Kepri Ansar Ahmad. Foto: Diskominfo Kepri.

AlurNews.com – Piala Gubernur Kepri bukan hanya sebuah kompetisi. Tapi juga upaya pembinaan atlet muda oleh Pemerintah. Gubernur Ansar menjelaskan kompetisi ini akan menjadi wadah bagi bibit-bibit atlet potensial yang diharapkan dapat mengharumkan nama Kepri dan Indonesia di kancah nasional maupun internasional.

Pernyataan tersebut diungkapkan oleh Gubernur Kepri Ansar Ahmad saat penutupan Kejuaraan Sepak Bola Piala Gubernur Kepri Tahun 2023 Zona Kabupaten Bintan di Lapangan Sepak Bola Asyura Gunung Lengkuas KM 20 Kijang pada tanggal 24 Mei 2023.

Piala Gubernur Kepri Tahun 2023 ini diinisiasi oleh Dinas Pemuda dan Olahraga Kepri, mencakup tiga cabang olahraga utama, yaitu sepak bola, bola voli, dan futsal.

Baca Juga: Ansar Serahkan Perlengkapan Sekolah untuk Anak Yatim se-Batam

Kompetisi dilaksanakan melalui pembagian menjadi tujuh zona di tujuh Kabupaten Kota se-Kepri. Pada tanggal 26 Mei 2023, pertandingan Piala Gubernur Kepri 2023 untuk cabang sepak bola dan bola voli di Zona Tanjungpinang dan Bintan telah selesai digelar.

Jadwal dan venue lengkap pertandingan untuk setiap cabang olahraga di masing-masing zona telah ditentukan. Pada cabang sepak bola, pertandingan dilaksanakan di berbagai stadion dan lapangan di wilayah Kepri, seperti Stadion Gelora Sri Tri Buana, Dompak, Bintan; Lapangan Sepak Bola Asyura Gunung Lengkuas, Lingga; Stadion Merdeka Dabo, Kepulauan Anambas; Lapangan Sulaiman Abdullah Tarempa, Natuna; Lapangan Sri Srindit Ranai, Karimun; dan Stadion Citra Mas Kabil, Batam.

Sementara itu, cabang bola voli mengadakan pertandingan di Lapangan Pinang Wahana, Bintan; GOR Demang Lebar Daun Kijang, Lingga; Gedung Nasional Dabo, Kepulauan Anambas; Lapangan MIN Tarempa Barat, Natuna; Lapangan Sports Hall Dispora Ranai, Karimun; dan Lapangan Amelia Baran, Batam.

Untuk cabang futsal, pertandingan diadakan di Lapangan Junior, Bintan; GOR Demang Lebar Daun Kijang, Lingga; Lapangan One Futsal Dabo, Kepulauan Anambas; Lapangan Bayhill Tarempa, Natuna; Lapangan Caesar Futsal Ranai, Karimun; dan Sports Hall Badang Perkasa, Batam.

Selain itu, dalam rangka mencari bibit-bibit atlet terbaik di daerah, pemenang dari setiap zona akan berkompetisi lagi di tingkat Provinsi Kepri. Tujuannya adalah untuk menemukan atlet-atlet terbaik yang dapat mewakili Provinsi Kepulauan Riau dalam kompetisi olahraga baik skala regional, nasional, maupun internasional.

“Kegiatan ini akan dianggarkan pada tahun 2024 sebagai bukti keseriusan Pemerintah Daerah dalam mencari, menghasilkan, dan membina para atlet yang berprestasi. Selanjutnya, atlet-atlet terpilih akan dipersiapkan untuk menghadapi event-event olahraga besar seperti Porwil 2023 dan Pra PON 2024 di Pekanbaru,” ujarnya.

Sebagai bagian dari perhatian penuh Pemerintah Provinsi Kepri terhadap kebangkitan olahraga, Ansar menegaskan rencana untuk menghidupkan kembali Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) Provinsi Kepri yang sempat terhenti akibat pandemi Covid-19.

Melalui PPLP, Pemerintah sebelumnya telah berhasil membina atlet-atlet dari cabang olahraga seperti sepak bola, takraw, silat, dan karate. Dengan menghidupkan kembali PPLP, diharapkan dapat melahirkan lebih banyak atlet-atlet berprestasi seperti Ramadhan Sananta, yang juga merupakan hasil binaan dari PPLP.

Ansar berharap langkah-langkah tersebut dapat menciptakan momentum kebangkitan olahraga yang signifikan di Provinsi Kepulauan Riau. (Pije)