AlurNews.com – Masyarakat menggelar aksi bersih-bersih di kawasan Pantai Nongsa, Kelurahan Sambau, Nongsa, Minggu (4/6/2023) bersama komunitas. Sekretaris Daerah (Sekda) Batam Jefridin juga tampak ikut turun membersihkan pantai dari sampah.
Aksi membersihkan sampah ini melibatkan masyarakat, RT/RW, Predator Elite Fans Club, Ksatria Batam dan Komunitas Balik Kampung. Selain di Pantai Nongsa, beberapa hari ini Jefridin memang aktif membersihkan sampah.
Menurut dia, turun langsung membersihkan sampah merupakan bentuk motivasi dan edukasi kepada masyarakat agar memiliki kesadaran yang tinggi untuk menjaga kebersihan lingkungan dari sampah.
Baca juga: Hindari Banjir di Batam, Begini Ajakan Jefridin kepada Warga
“Kemarin kita sudah melakukan aksi bersih-bersih parit di Botania, Batamcenter. Saya bersama teman-teman dari Ksatria Batam dan Pramuka turun ke dalam parit membersihkan sampah di sana,” ujarnya, dikutip dari laman resmi Pemko Batam.
Aksi ikut bersih sampah di Pantai Nongsa ini kata dia merupakan undangan dari Komunitas Ksatria Batam yang merupakan perkumpulan anak-anak muda pecinta lingkungan.
Jefridin mengatakan di sepanjang kawasan Pantai Nongsa ditemukan cukup banyak sampah. Mulai dari bungkus makanan hingga ranting pohon. Ia berharap melalui kegiatan ini masyarakat memiliki rasa sosial dan kepedulian terhadap kebersihan lingkungan.
“Hari ini kami bersama dengan beberapa komunitas secara bersama-sama dengan masyarakat membersihkan sampah di sekitar Pantai Nongsa ini. Komunitas ini salah satunya ada komunitas Balik Kampung, mereka ini adalah anak-anak Indonesia yang kuliah di Singapura,” jelas Jefridin.
Melalui aksi sosial seperti ini ia berharap dapat mengedukasi masyarakat dalam menjaga kebersihan, sehingga Batam yang sudah dibangun sedemikian rupa, bukan hanya infrastruktur yang mumpuni tapi juga bersih.
“Jika lingkungan kita bersih insyaallah kita terbebas dari banjir. Jalan, drainase sudah dibangun sedemikian rupa oleh Wali Kota Batam, Muhammad Rudi. Tinggal kita bagaimana menjaga kebersihannya. Salah satunya menjaga kebersihan lingkungan dengan membuang sampah pada tempatnya,” tutur Jefridin. (Pije)
 bersama komunitas.){kind=link}