AlurNews.com – Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kota Batam mengingatkan proses rekrutmen tenaga kerja online bagi pencari kerja (pencaker) tidak dikenakan biaya atau pungutan apapun.
Hal ini ditegaskan Kadisnaker Kota Batam, Rudi Sakyakirti mengingat adanya laporan pungutan biaya bagi pencaker, yang akan mengikuti seleksi wawancara melalui zoom metting.
“Ada laporan ke kami untuk wawancara secara zoom bagi pencaker, dikenakan biaya sebesar Rp75 ribu per orang. Saya tegaskan hal itu tidak ada,” tegasnya, Selasa (18/7/2023).
Rudi juga menuturkan, sistem wawancara online yang diberlakukan oleh pihak perusahaan dikarenakan membludaknya para pencari tenaga kerja saat ini.
Untuk itu, pihak perusahaan saat ini kerap membuka mekanisme penerimaan secara online, yang dapat diketahui oleh pencaker baik melalui laman media sosial perusahaan ataupun website resmi perusahaan dan Disnaker Batam.
“Sayangnya, cara ini disalahgunakan oknum tertentu. Sehingga ada oknum yang mengaku perusahaan menerima pelamar namun harus masuk harus membayar via transfer,” terangnya.
Dari pengamatan yang dilakukan oleh Disnaker Batam, para oknum ini diketahui menjaring korban dengan mengirim email yang serupa dengan alamat email resmi perusahaan.
“Pelamar biasanya sulit membedakan. Hal ini juga kami pastikan ke beberapa perusahaan,” paparnya.
Tidak hanya itu, kecanggihan teknologi saat ini juga kerap dimanfaatkan oleh oknum lain, yang mengaku memiliki jalur khusus bagi pencaker agar dapat mengikuti seleksi online.
“Ada juga oknum yang mengaku memiliki jalur khusus. Sehingga pencaker dapat mengikuti seleksi tahap pertama ini, tanpa harus menyertakan dokumen yang diminta,” ujarnya.
Pihaknya kembali mengimbau para pelamar kerja untuk tetap waspada dan berhati-hati modus penipuan untuk masuk kerja.
“Para pencaker tetap harus waspada dan hati-hati,” tegasnya. (Nando)
 Kota Batam mengingatkan proses rekrutmen tenaga kerja online bagi pencari kerja (pencaker) tidak dikenakan){kind=link}