Simpang Kepri Mall Terendam Banjir, Pengedara Memilih Putar Balik

Simpang Kepri Mall banjir, sejumlah warga memilih putar balik. Foto: Dok. AlurNews.com

AlurNews.com – Kawasan Simpang Kepri Mall, Batam Center terendam banjir akibat hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi sejak, Senin (14/8/2023) siang.

Akibatnya arus lalu lintas dari berbagai wilayah baik dari arah Punggur menuju Kepri Mall serta sebaliknya, dan dari arah Batam Center menuju Batuaji sebaliknya menimbulkan kemacetan yang sangat panjang.

“Kami baru balik dari arah Batuaji, kejebak macet hingga 1,5 jam tepat setelah melewati simpang Muka Kuning,” ujar Nurdin, seorang pengendara roda dua.

Baca Juga: Hindari Banjir di Batam, Begini Ajakan Jefridin kepada Warga

Nurdin menyebut kemacetan panjang yang dirasakannya, membuat dirinya harus memutar otak untuk mencari solusi. Hingga akhirnya memilih untuk memotong jalan melalui area Central Sukajadi.

“Tidak ada yang mengarahkan, jadinya motong jalan dari area Central Sukajadi,” paparnya.

Walau berhasil melewati kemacetan panjang yang terjadi di area Mukakuning menuju Simpang Kepri Mall, namun kini ia juga masih merasakan kemacetan tepat di area Imperium yang berada di seberang Polresta Barelang.

“Motong jalan dari Central Sukajadi, berhasil keluar hingga di Polresta. Kemudian putar balik dan masuk Imperium, karena mau ke Batam Center. Tapi sekarang juga udah menumpuk kendaraan, karena banyak yang putar balik,” paparnya.

Sementara itu, Slamet salah satu pengguna jalan lain juga merasakan dampak kemacetan saat berjalan dari arah Mega Lagenda menuju Simpang Kepri Mall.

Slamet akhirnya memilih untuk memutar balik kendaraannya dari u turn perumahan Plamo Garden.

“Macetnya parah, akhirnya putar balik dari u turn perumahan Plamo sebelum Simpang Kepri Mall,” ujarnya.

Genangan air yang merendam kawasan Simpang Kepri Mall juga merepotkan para petugas kepolisian, yang kini berjibaku membantu para pengendara yang kendaraannya mati saat melintas kawasan tersebut.

“Tapi saya apresiasi kinerja petugas kepolisian yang turun ke lokasi. Baik yang bantu kendaraan yang mati akibat terkena genangan banjir, baik petugas yang mengatur arus lalu lintas saat ini,” paparnya. (Nando)