Massa Aksi Tolak Relokasi Rempang Akan Kembali Datangi BP Batam

aksi tolak relokasi rempang
Aksi unjuk rasa tolak relokasi Rempang yang digelar di depan Kantor BP Batam, Rabu (23/8/2023). Foto: AlurNews.com/Nando

AlurNews.com – Massa aksi tolak rencana relokasi 16 titik Kampung Tua di Rempang, Kecamatan Galang, kembali akan mendatangi Kantor Badan Pengusahaan (BP) Batam. Rencananya, aksi jilid kedua ini akan berlangsung pada awal minggu depan.

“Hasil konsolidasi tadi, besok perwakilan akan antar surat pemberitahuan terlebih dahulu,” jelas Mulyadi, salah satu koordinator aksi saat dihubungi melalui sambungan telepon, Kamis (24/8/2023).

Walau demikian, Mulyadi menjelaskan rencana awal aksi kedua yang seharusnya dilaksanakan, Jumat (25/8/2023) terpaksa tidak dilakukan.

Baca Juga: Demo Tolak Relokasi Rempang, Massa Ancam Tak Beri Suara Saat Pemilu

Keputusan penundaan aksi juga didasari pihak masyarakat yang harus kembali lakukan konsolidasi dengan Kekerabatan Masyarakat Adat Tempatan (Kerabat), yang dikabarkan baru saja kembali dari Jakarta untuk bertemu kuasa hukum.

Pertemuan ini membahas mengenai langkah hukum yang dapat diambil oleh masyarakat, guna menggugat perjanjian Badan Pengusahaan (BP) Batam yang mengorbankan masyarakat setempat.

“Mereka baru kembali dari Jakarta untuk melihat langkah dan penjaminan hukum bagi masyarakat,” terangnya.

Dalam aksi jilid kedua ini, kemungkinan massa aksi akan lebih banyak apabila dibandingkan dengan aksi yang berlangsung pada, Rabu (23/8/2023) kemarin.

Saat ini, masyarakat Melayu se-Kepri juga telah menyatakan dukungan terhadap langkah warga Kampung Tua Kecamatan Rempang yang tetap berjuang mempertahankan tanah kelahirannya.

“Kemungkinan akan bertambah, kami juga sudah mendapat dukungan dari masyarakat Melayu beberapa Kabupaten/Kota lain di Kepri,” paparnya. (Nando)