AlurNews.com – Polda Kepulauan Riau menyebut kedatangan puluhan WNA asal China, yang merupakan sindikat love scamming masuk Batam melalui dua jalur yaitu pelabuhan internasional dan Bandara Internasional Hang Nadim Batam.
Wakapolda Kepri Brigjen Pol Asep Safrudin menuturkan kedatangan anggota jaringan love scamming ini, dilakukan dengan cara berpura-pura menjadi wisatawan.
Asep menegaskan bahwa seluruh WNA yang berhasil diamankan bukan merupakan bagian Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).
Baca Juga: Polisi Angkut Wanita Muda dari Lokasi Penggerebekan, Diduga Saksi Penipuan WNA China
“Mereka tidak datang bergerombol, melainkan sendiri-sendiri. Ada yang menggunakan jalur melalui Singapura, dan ada yang langsung dari China kemudian menuju Jakarta, sebelum akhirnya melanjutkan perjalanan ke Batam,” paparnya, Rabu (30/8/2023).
Tidak hanya melakukan penggerebekan di unit ruko yang berada di Cammo Industrial Batam Kota, polisi juga mencurigai dua lokasi lain yang berada di kawasan Sei Panas, dan Batuampar.
Saat ini pihaknya juga tengah melakukan penyelidikan terkait pihak yang memfasilitasi lokasi bagi jaringan tersebut.
“Ada dua lokasi lain yang kita curigai. Penyelidikan lanjutan yang kita lakukan saat ini, kita tengah mencari siapa yang fasilitasi mereka. Apalagi melihat kondisi di Cammo Industrial yang sudah direnovasi untuk kenyamanan para pelaku,” lanjutnya. (Nando)