Orang Paling Malas di Negara Ini Diberi Hadiah Rp 16 Juta

Ilustrasi orang malas. (Foto: unsplash)

AlurNews.com – Kompetisi yang dikenal sebagai “Kompetisi Warga Negara Paling Malas Montenegro” telah mencapai hari ke-21, dengan tujuh peserta yang berhasil bertahan, melampaui rekor partisipasi sebelumnya.

Penyelenggara acara, Mico Blagojevic, memberikan informasi kepada Kosova Press bahwa kompetisi ini pertama kali digelar 12 tahun yang lalu, sebagai bentuk sarkasme untuk mengejek mitos bahwa orang-orang Montenegro adalah individu yang malas.

Salah satu peserta, Aksic yang berusia 38 tahun, mengungkapkan bahwa para peserta dalam kompetisi tersebut dalam kondisi kesehatan yang baik dan sangat termotivasi untuk terus berkompetisi.

“Kami semua dalam keadaan baik dan tidak ada masalah kesehatan. Penyelenggara ‘memanjakan’ kami, dan satu-satunya hal yang kami lakukan adalah berbaring,” ungkapnya dalam wawancara dengan Reuters.

Di sisi lain, Filip Knezevic, yang berusia 23 tahun dan berasal dari kota Mojkovac di utara Montenegro, merasa sangat senang karena mendapatkan kesempatan untuk berpartisipasi dalam kompetisi unik ini untuk pertama kalinya.

“Kami memiliki semua yang kami butuhkan di sini, dan waktu pun berlalu dengan cepat. Saya yakin saya akan memenangkan hadiah utama sebesar 1,000 euro (sekitar Rp 16 juta),” katanya dengan semangat.

Pada awalnya, 21 peserta bergabung dalam kompetisi pada pertengahan Agustus, namun seiring berjalannya waktu, hanya tujuh orang yang bertahan dengan berbaring di tanah yang keras.

Aturan kompetisi memungkinkan peserta untuk makan, minum, menggunakan perangkat gawai, dan membaca asal tetap berbaring. Mereka juga diizinkan istirahat ke kamar mandi setiap delapan jam sekali, dan jika ketahuan berdiri atau duduk di luar posisi berbaring, maka mereka akan didiskualifikasi.

Rekor sebelumnya dipegang oleh Dubravka Aleksic, yang berhasil berbaring selama 117 jam pada tahun 2021. Namun, tampaknya rekor tersebut akan segera terlampaui, karena tujuh peserta yang tersisa harus bertahan selama lebih dari 460 jam untuk memenangkan kompetisi ini.