AlurNews.com – Suzuki Jimny 5 pintu santer akan mulai mengaspal di Indonesia. Kedatangan Suzuki Jimny 5 pintu ke Indonesia makin santer usai muncul kode Nilai Jual Kendaraan Bermotor (NJKB) produk baru di situs Samsat PKB Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Dari kategori mobil Jeep merek Suzuki terlihat ada lima kode produk, yaitu:
Katana Short 2WD – NJKB Rp25.000.000
6 G5VX 4X4 AT – NJKB Rp312.625.000
6 G5VX 4X4 MT – NJKB Rp303.000.000
6N5VX (4X4) AT – NJKB Rp335.000.000
6N5VX (4X4) MT – NJKB Rp325.000.000
Kode 6 G5VX 4X4 diketahui merujuk pada Jimny 3 pintu yang sudah dijual di Indonesia sejak 2019. NJKB produk ini Rp303 juta untuk varian MT dan Rp312,6 juta buat AT, sementara harga jual retail MT sekarang Rp443,9 juta dan ATT Rp457,5 juta.
Ada selisih Rp140,9 juta antara NJKB Jimny 3 pintu MT dengan harga jualnya untuk konsumen, sementara varian AT bedanya Rp144,9 juta.
Kode 6N5VX yang ada di situs Samsat DKI itu diduga kuat adalah Jimny 5 pintu. Mirip model 3 pintu, mobil ini juga tersedia dua varian MT dan AT.
NJKB Jimny 5 pintu lebih mahal dari 3 pintu, varian MT besarnya Rp325 juta dan AT Rp335 juta. Bila merujuk ke selisih NJKB dan harga retail pada model 3 pintu yang berkisar Rp140 jutaan, bisa jadi harga retail model 5 pintu bakalan Rp465 jutaan untuk MT dan Rp480 jutaan buat AT.
NJKB merupakan harga dasar mobil sebelum ditambah pajak-pajak yang membuatnya bisa legal digunakan di jalan raya, seperti bea balik nama (BBN), Pajak Pertambahan Nilai (PPN), Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dan Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB).
Sementara harga retail adalah banderol yang ditetapkan dealer untuk konsumen meliputi kepengurusan dan pembayaran pajak-pajak di atas.
Hitungan harga Jimny 5 pintu itu belum pasti mengingat ada banyak faktor yang mempengaruhi termasuk fakta bahwa mobil ini diimpor dari India, sedangkan 3 pintu asalnya dari Jepang.
Jimny 5 pintu sudah meluncur di India pada Juni lalu dan sejauh ini cuma negara itu yang memproduksinya. Banderol mobil ini saat peluncuran di sana mulai 1,274 juta rupee atau sekitar Rp229,4 juta hingga termahal 1,505 juta rupee atau Rp271 juta. (ib)
