AlurNews.com – Pemko Batam memastikan bahwa proses perpindahan peserta didik di Pulau Rempang, Galang, terus berjalan. Dinas terkait terus melakukan upaya terbaik untuk mempermudah jalannya proses itu.
Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Batam, Tri Wahyu mengatakan, bahwa saat ini pergeseran siswa-siswi di Rempang menuju ke Batam tergantung dari pergerakan masing-masing orangtua peserta didik.
Dari data terbaru, sudah ada sekitar 10-12 KK yang pindah di Batam. Orangtua siswa yang pindah juga telah melapor ke pihak sekolah negeri terdekat untuk selanjutnya bisa duduk di sekolah tujuan.
Untuk siswa yang mengenyam pendidikan di sekolah swasta, lanjut Wahyu, Disdik Batam akan memberi fasilitas bagi para pelajar itu untuk memperoleh keringanan dari pihak sekolah atau yayasan, mengingat tanggungjawab mereka terhadap biaya pendidikan di luar kewenangan pemerintah.
“Karena ini (peserta didik di sekolah swasta) di luar jangkauan pemerintah, mereka punya kewajiban untuk membayar Sumbangan Pembinaam Pendidikan (SPP) dan sebagainya. Nah, jadi itu yang kami fasilitasi,” kata Wahyu, Jumat (20/10/2023).
Ia melanjutkan, pemindahan siswa tidak hanya terbatas pada sekolah di Batam saja. Hal itu juga mencakup pulau-pulau lain, seperti Belakangpadang, Geranting, dan Karas.
Terkini, Disdik Batam menunggu gelombang pemindahan selanjutnya. Dinas pun telah menyiapkan surat edaran untuk sekolah negeri dan swasta terkait prosedur perpindahan siswa, proses pembelajaran, tahap asesmen dan evaluasi. (jun)