AlurNews.com – Sejumlah pengunjung di Pantai Piwang, Kecamatan Bunguran Timur digegerkan dengan penemuan sesosok mayat yang tergeletak di laut yang tak jauh dari bibir pantai, Senin (23/10/2023).
Seorang pengunjung Pantai Piwang, Yanto mengaku melihat sesosok mayat tersebut. Mayat itu ditemukan sekitar pukul 14:30 WIB saat ia bersantai menikmati keindahan Pantai Piwang. Ia mengaku kaget melihat bahwa ada seseorang yang tidur di laut dalam posisi telungkup.
Kemudian ia mendekati orang tersebut lalu menyaksikannya dari jarak dekat. Namun ketika ia berada di dekat orang tersebut, Yanto mengaku tidak melihat ada pergerakan apapun dari sosok tersebut.
Baca Juga: Pulang dari Pesta Pernikahan, Mobil Masuk Parit Sedalam 3 Meter, 4 Warga Meninggal
“Terus saya langsung lari lapor ke petugas Satpol PP yang jaga di sana,” katanya sambil menunjuk sebuah bangunan yang ada di kawasan Pantai Piwang Ranai, tempat petugas keamanan kawasan itu dari Satpol PP Kabupaten Natuna berjaga.
Sementara Kasat Reskrim Polres Natuna, Iptu Apridony, yang memimpin langsung proses evakuasi jenazah tersebut menjelaskan, sesosok mayat itu merupakan warga Ranai berinisial T.
Adapun penyebab kematiannya sudah teridentifikasi diduga karena penyakit epilepsi yang diderita kambuh saat sedang berada di perairan Pantai Piwang Ranai.
“Penyebabnya sakit, tadi ada keluarganya juga sudah menjelaskan,” kata Iptu Apridony.
Sedangkan mengenai waktu kematian dinyatakan bahwa yang bersangkutan diperkirakan baru meninggal.
“Baru, kami juga belum lama dapat laporan,” ujarnya.
Namun begitu, pihaknya tetap melakukan pengecekan melalui mekanisme visum luar di RSUD Natuna untuk meyakinkan penyebab kematian yang sebenarnya.
“Ini sudah mau ke RSUD, kita mau cek dulu. Habis itu baru kita serahkan kepada keluarga. Begitu saja dulu, ya,” katanya singkat.
Terpantau lokasi penemuan mayat tersebut tidak jauh dari area taman Pantai Piwang Ranai. Lokasi penemuan itu juga langsung diberi garis polisi oleh petugas kepolisian Polres Natuna.
Pristiwa itu sontak membuat pengunjung Pantai Piwang Ranai mengerumuni sekitar lokasi kejadian meskipun petugas sedang sibuk melakukan proses evakuasi jenazah. (Fadli)
