Disperindagkopum Gelar Pelatihan Promosi Digital Bagi IKM Natuna

pelatihan promosi digital
Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Seketaris Daerah, Basri meninjau produk IKM Natuna yang dipamerkan dalam Pelatihan Promosi Digital. Foto: AlurNews.com/Fadli

AlurNews.com – Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi dan Usaha Mikro (Disperindagkop) Natuna menggelar pelatihan promosi digital bagi para pelaku industri kecil menengah (IKM) di Natuna.

Pelatihan itu diadakan di Hotel Tren Central, Jumat (10/11/3023). Kegiatan digelar mulai 10-13 November 2023.

Pelatihan itu dibuka oleh Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Seketaris Daerah, Basri. Ia mengatakan IKM merupakan salah satu kekuatan ekonomi nasional ketika menghadapi kondisi ekonomi global yang terdampak Covid-19 pada tahun lalu.

Baca Juga: Pemkab Natuna Fasilitasi Sertifikasi Halal Produk IKM

“Perlu kita diketahui produk IKM dan UKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) menjadikan ekonomi kita kuat dan bertahan,” ucap Basri.

Ia juga menyampaikan Indonesia mampu melewati kondisi yang sangat berat ini karena pemerintah mempunyai 4 pilar penopang ekonomi, salah satunya digitalisasi.

“Digitalisasi mampu membuat dunia berbelanja tanpa batas, dan sekarang ini marketplace menjadi program unggulan di Indonesia,” ujarnya.

Basri menilai, produk IKM Natuna sangat baik dan mampu bersaing dengan daerah lain. Hanya saja, produk IKM Natuna belum dikemas secara baik dan menarik.

“Seharusnya produk IKM Natuna diberi logo Geopark Natuna agar produk-produk UMKM dan IKM kita menjadi terkenal, produk kita ini sebenarnya sangat hebat. Karena kita belum melakukannya dengan sungguh-sungguh dan baik,” ucapnya.

Pelatihan itu menghadirkan narasumber yang memberikan pengetahuan mengenai marketplace. Basri meminta para peserta memanfaatkan pelatihan dengan baik.

“Saya yakin produk kita bisa bersaing,” kata dia.

Dalam laporannya, Sekretaris Disperindagkopum Natuna, Abdul Karim mngatakan pelatihan dibiayai Dana Alokasi Khusus (DAK) non fisik Kementerian Perindustrian.

“Memanfaatkan peluang pemasaran melalui platform jual beli online. Pelatihan ini merupakan tindak lanjut produk IKM yang telah dilakukan pembinaan agar menembus pasar yang lebih luas,” ujarnya. (Fadli)