Warga Batam Terinfeksi Monkeypox, Dinkes Telusuri Penularannya

Kadinkes Kota Batam, dr Didi Kusmarjadi.(alurnews.com)

AlurNews.com – Kasus cacar monyet atau monkeypox ditemukan di Kota Batam, Kepulauan Riau. Virus tersebut menyerang seorang pria berusia 23 tahun. Kini pria tersebut sedang menjalani perawatan di RSUD Embung Fatimah,

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Batam, Didi Kusmarjadi, membenarkan kasus itu. Hal itu diketahui setelah pihaknya mendapati hasil lab yang telah dikirimkan ke Litbangkes Jakarta dan menunjukkan hasilnya positif monkeypox.

“Untuk perawatannya, karena dia menular lewat kontak fisik, jadi kami masukkan ke ruang isolasi,” katanya, Selasa (14/11/2023).

Baca Juga: Natuna Aman dari Virus Cacar Monyet

Kondisi pasien terkini menunjukkan ada perkembangan yang baik. Dinkes juga masih mencari tahu dari mana pasien tertular cacar monyet, apakah ada pasien lain yang terjangkit atau tidak.

“Kami juga sudah melakukan kontak ke keluarga pasien. Mereka tidak ada ditemukan penyakit atau gejala yang serupa, mungkin dia nggak ada kontak sama keluarganya,” katanya.

Ia menyebut, cacar yang ada di pasien saat ini sudah mulai mengering dibandingkan pada saat pertama kali diketahui sekitar sepekan lalu. Cacarnya masih basah dan mengeluarkan nanah.

“Jadi kemarin sudah diobati dan sudah mulai kering, kayak bekas koreng (luka) gitu aja lagi,” tambah Didi.

Gejala dan Tanda-tanda Terinfeksi Monkeypox

Jika melihat tren yang terjadi di Jakarta, kata Didi, itu terjadi dikarenakan hasil dari hubungan badan, baik sesama jenis maupun lawan jenis. Dari situ, seseorang yang terinfeksi monkeypox kebanyakan juga positif HIV/Aids.

“Sementara untuk kasus yang di Batam setelah kami telusuri, tidak ada di bagian mulut seperti yang di Jakarta, hanya di bagian muka dan anggota tubuhnya. Kemudian setelah dicek HIV-nya juga negatif,” ujar Didi.

Pengidap cacar monyet memiliki gejala yang secara umum mirip dengan cacar air biasa. Hanya saja, bedanya ialah muncul di muka dan anggota badan seperti tangan dan kaki. Kemudian, yang paling memperlihatkan karakteristik seseorang terjangkit monkeypox itu ada ditelapak tangan dan telapak kaki yang juga muncul cacar.

Jika melihat dari penyakit cacar air biasa, telapak tangan dan kaki seseorang yang terinfeksi itu tidak ada cacarnya. Sementara cacar monyet ini lebih banyak di bagian wajah. Ada juga gejala lain bagi pengidap yakni demam sampai pegal-pegal di tubuh.

“Saya mengimbau agar tidak ada melakukan kontak dengan orang yang terduga terkena penyakit itu,” kata Didi (Arjuna)