“Dana pusat tak bisa begitu saja turun, harus kita jemput. Kita juga harus pandai memperlakukan perwakilan pemerintah pusat, jadi banyak anggaran yang bisa diperuntukkan di Kepri” ujarnya.
Contoh nyatanya adalah dana inpres jalan yang mana Kepri menjadi provinsi kedua penerima terbanyak setelah Lampung, kemudian dana Kementerian Kesehatan untuk pembangunan Rumah Sakit Jiwa dan pendukung pembukaan layanan pemasangan ring jantung. Kemudian yang tak kalah penting adalah peruntukkan Kapal RoRo Bahtera Nusantara 3 bagi pelayaran di daerah Kepri.
Di akhir sambutannya, Gubernur Ansar juga menyampaikan harapannya agar masyarakat Sei Jati ikut menyukseskan pemilu 2024 yang akan digelar pada 14 Februari 2024. Ia mengajak masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya secara cerdas dan bertanggung jawab, serta menjaga situasi yang kondusif dan damai.
“Saya berharap bapak ibu semua dapat berpartisipasi dalam pemilu 2024 yang tinggal 10 hari lagi. Ini adalah momentum penting bagi kita untuk menentukan masa depan bangsa dan daerah kita. Mari kita gunakan hak pilih kita dengan bijak dan jangan mudah terpengaruh oleh isu-isu yang dapat memecah belah kita. Mari kita jaga persatuan dan kesatuan kita sebagai bangsa Indonesia” ajak Ansar.
Salah satu warga , Surya, mengapresiasi kehadiran Gubernur Ansar di tengah-tengah mereka. Ia mengaku senang mendengar berbagai program yang ditawarkan oleh Pemprov Kepri, terutama program beasiswa dan pinjaman bunga nol persen.
“Terima kasih Pak Gubernur sudah datang ke sini. Kami merasa dihargai dan diperhatikan. Kami juga tertarik dengan program-program yang bapak sampaikan, terutama untuk anak-anak kami yang ingin melanjutkan pendidikan dan usaha kami yang ingin berkembang. Kami berharap program-program ini bisa berjalan dengan baik dan bermanfaat bagi masyarakat Kepri” tutur Surya.
