
AlurNews.com – Aktivis anti tindak pidana perdagangan orang (TPPO) Chrisanctus Paschalis Saturnus meminta agar pihak kepolisian tidak berpuas diri setelah sebelumnya merilis 24 orang tersangka kasus penyelundupan PMI non prosedural di Polresta Barelang, Jumat (31/5/2024) kemarin.
Sebelumnya, Polresta Barelang kurun waktu Januari – Mei 2024, merilis 24 orang tersangka kasus TPPO yang berhasil diungkap oleh Satreskrim dan Satpolair Polresta Barelang, dari 20 laporan polisi dengan total 124 orang korban, yang terdiri dari 40 perempuan dan 84 laki-laki.
“Saya pribadi tidak melihat hal yang luar biasa dari rilis polresta itu. Tidak ada terobosan yang cukup dibanggakan terkait pengungkapan kasus. Karena pelaku yang ditangkap juga bukan pelaku utama,” jelas pria yang kerap disapa dengan panggilan Romo Paschal, melalui aplikasi pesan singkat, Sabtu (1/6/2024).
Pihaknya turut meminta pihak kepolisian agar dapat melakukan pengungkapan kasus yang lebih besar lagi, terutama yang bersinggungan dengan korporasi. Selain beberapa kasus lain, yang diduga bersinggungan dengan oknum anggota kepolisian.
“Polresta kerja lagi dan pasti bisa lebih dari ini. Jangan gemar rilis, jangan pula cepat merasa puas diri, itu biasa saja. Selama kejahatan ini tidak tuntas diberantas maka tidak ada hal yang patut dibanggakan,” ujarnya. (Nando)