AlurNews.com – Ketua DPRD Batam, Nuryanto mengatakan akan membantu sosialisasi penyesuaian tarif PT PLN Batam. Penyesuaian tarif ini akan berdampak pada tarif rumah tangga dengan daya listrik di atas 1.300 VA.
Sedangkan untuk daya 450-900 VA, tidak akan terkena dampak. Untuk rumah tangga dengan daya 1.300-2.200 VA akan mengalami kenaikan tarif sekitar 6 persen. Serta untuk daya 4.400 VA ke atas, kenaikan mencapai 9,8 persen.
“Namun untuk sosialisasi ini, kami juga meminta agar PLN dapat memberi data secara keseluruhan. Sehingga kami dapat membantu sosialisasi ke masyarakat,” jelas Nuryanto, Jumat (12/7/2024).
Baca Juga: PLN Batam Bentuk Tim Sosialisasi Penyesuaian Tarif Listrik
Namun demikian, pihaknya menyebut akan meminta keterangan dari Kementerian ESDM mengenai keputusan penyesuaian tarif. Hal ini dilakukan mengingat tidak dilibatkannya DPRD Kota Batam, dalam penyesuaian tarif listrik Batam saat ini.
Nuryanto juga menyebut, walau penetapan tarif ditentukam Kementerian ESDM. Namun keputusan ini mengacu pada Surat Keputusan (SK) Gubernur Kepri
“Walau sosialisasi berjalan, dari sisi lain kami minta infomasi kepada kementrian karena keputusan ini kan sama sekali tidak melibatkan masyarkat dan wakil rakyat,” tegasnya.
Penegasan ini disebutkannya setelah pertemuan tertutup yang berlangsung sebelumnya di ruang rapat pimpinan, Jumat (12/7/2024).
Tanpa memiliki maksud tertentu, Nuryanto menyebut keputusan ini dikarenakan keinginan unsur pimpinan, agar rapat dapat berlangsung intens. Keputusan membantu sosialisasi ini, juga dalam upaya mendukung keputusan pemerintah pusat.
“Dalam RDP tadi, pihak PLN sampaikan bukan hanya inflasi namum lebih fokus kepada harga beli bahan baku untuk produksi energi. Apabila tidak dinaikan, mereka sebut akan berpengaruh kepada produksi,” terangnya. (Nando)
