Tanggapi Kabar Beredar, BP Batam Tegaskan Tak Jual RSBP

Gedung RSBP Batam. (Foto: bp batam)

AlurNews.com – Badan Pengusahaan (BP) Batam tanggapi adanya kabar yang beredar beberapa waktu belakangan ini. Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol BP Batam Ariastuty Sirait menegaskan bahwa pihaknya tidak menjual Rumah Sakit Badan Pengusahaan (RSBP) Batam.

“BP Batam tidak menjual atau melepas Rumah Sakit BP Batam sebagaimana pemberitaan yang digulirkan oleh pihak tertentu. Kami justru melakukan Upaya perbaikan manajemen dan tata kelola administrasi,” kata Tuty, Minggu (14/7/2024) dikutip dari laman resmi BP Batam.

Ia mengatakan perbaikan manajemen dan tata kelola adiministrasi itu bertujuan untuk mengefisienkan keberadaan Rumah Sakit BP Batam tanpa mengurangi fasilitas pelayanan bagi masyarakat.

Baca Juga: RSBP Batam Lakukan Tindakan Pemasangan ICD Jantung, Perdana di Kepri

Menurut dia, seiring dengan fasilitas yang modern, maka harus dilakukan upaya meningkatkan mutu pelayanan, meningkatkan tata kelola manajemen, penertiban administrasi dan etos budaya kerja serta kompetensi SDM profesional di bidangnya.

Tuty menegaskan saat ini fasilitas BPJS akan tetap ada guna melayani kebutuhan masyarakat Kepri.

Ia mengatakan kerja sama RSBP Batam dengan swasta dan Rumah Sakit Internasional merupakan bentuk komitmen untuk meningkatkan seluruh aspek mutu, pelayanan, dan SDM tenaga Kesehatan yang mumpuni seiring dengan peralatan dan fasilitas yang mumpuni.

Hal tersebut, justru tidak akan mengurangi layanan RSBP Batam kepada masyarakat menengah ke bawah.

“RSBP Batam akan tetap memberikan layanan BPJS kepada masyarakat untuk mendapatkan pelayanan yang lebih baik dan murah dengan fasilitas dan tenaga kesehatan terbaik,” kata Tuty.

Sementara, konkret kerja sama dengan pihak swasta dan Rumah Sakit Internasional saat ini masih terus digodok di level lebih tinggi. Sehingga skema yang dibuat dapat mengakomodir SDM yang ada saat ini, namun dengan mutu dan etos kerja yang lebih baik

“Sama halnya dengan bandara dan pelabuhan, kerja sama yang kami lakukan adalah didasari dengan komitmen agar dengan manajemen baru maka pelayanan untuk masyarakat akan jauh semakin baik, dari sisi budaya dan etos kerja, termasuk tata tertib administrasi hingga manajemen Rumah Sakit yang profesional,” kata dia. (red)