Diisukan Berkoalisi ke PKS-PKB di Pilkada Karimun 2024, Begini Respons Partai Gerindra

Ketua Bappilu DPC Partai Gerindra Karimun, Edwar Kelvin. (Foto: AlurNews)

AlurNews.com – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dikabarkan telah sepakat berkoalisi dan mengusung Ing Iskandarsyah sebagai Calon Bupati dan Rocky Marciano Bawole (RMB) sebagai Calon Wakil Bupati di Pilkada Kabupaten Karimun tahun 2024.

Dalam kontestasi Pilkada Karimun tersebut, terdapat dua partai politik yang diisu merapatkan barisan untuk berkoalisi yakni Partai Gerindra dan Partai Nasdem.

Menanggapi kabar tersebut, Ketua Bappilu DPC Partai Gerindra Karimun, Edwar Kelvin mengaku bahwa pihaknya belum menerima putusan atau instruksi langsung dari DPP mengenai koalisi di Pilkada Karimun.

“Terkait masalah itu hingga sekarang Gerindra belum menerima satu surat pun dari pusat atau dari PKS dan PKB. Tetapi mengenai isu yang berkembang sudah kami lihat dan dalami, jadi untuk resminya kami belum dapat,” jelasnya usai menggelar Rapat Konsolidasi Pilkada 2024 Partai Gerindra Karimun, Kamis (1/8/2024) siang.

Dikatakan dia, secara profesional partai, para kader dan partisipan Partai Gerindra mengaku siap tegak lurus dengan segala keputusan akhir atau instruksi yang diamanatkan oleh DPP.

Kendati demikian, melalui konsolidasi yang digelar bersama para kader dan partisipan ini, DPC Partai Gerindra Karimun bakal menampung semua masukan atau saran mengenai kabar kaoalisi tersebut guna selanjutnya membahas ditingkatan DPD maupun DPP.

“Sejatinya kami tegak lurus pada keputusan yang disampaikan oleh DPP, hanya saja setelah menerima kabar itu kami langsung mengadakan konsolidasi ulang bersama para kader dan partisipan guna mempersiapkan segala kemungkinan yang terjadi nanti.” sebutnya.

Lebih lanjutnya lagi, secara pribadi kader terkhususnya Pengurus Anak Cabang (PAC) atau setingkat Kecamatan yang ada di Kabupaten Karimun menolak dengan adanya kabar koalisi tersebut serta menginginkan kader-kader terbaik yang dimiliki Gerindra untuk tampil atau maju di Pilkada Karimun 2024.

“Hampir 100 persen 14 PAC yang ada di Kabupaten Karimun menolak, mereka menginginkan kader Gerindra dalam hal ini Ibu Sri Rezeki dapat maju. Namun hal ini tetaplah kembali ke hasil konsolidasi yang kami buat, yang mana harapan dan masukan dari teman-teman akan kami jembatani ke DPP agar dapat dikaji,” terangnya.

Seperti diketahui, dinamika politik di Kabupaten Karimun menjelang Pilkada tahun 2024 ini terus berubah-ubah. Berdasarkan informasi yang berkembang dikalangan masyarakat kandidat pencalonan yang diusung setiap partai politik secara perlahan mulai mengkerucut.

Salah satunya pasangan calon Ing Iskandarsyah dan Rocky Marciano Bawole (RMB) yang dikabarkan telah sepakat akan bertarung di Pilkada Karimun dengan barisan koalisi yakni PKS, PKB, Partai Gerindra dan Nasdem.

Lalu, pasangan calon Muhammad Firmansyah dan Ery Suandi yang telah mendapat dukungan penuh dari Partai Golkar, PDI Perjuangan dan PAN.

Kemudian terdapat pasangan calon Raja Bakhtiar dan Bakti Lubis yang digadang-gadang akan menjadi kandidat ketiga di Pilkada Karimun setelah mendapat dukungan dari Partai Demokrat dan Partai Hanura. (Andre)