Dugaan Pelecehan Verbal, Hardi Hood Penuhi Panggilan Bawaslu Batam

Calon Wakil Wali Kota Batam, Hardi Selamat Hood. (Foto: AlurNews)

AlurNews.com – Calon Wakil Wali Kota Batam, Hardi Selamat Hood memenuhi panggilan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Batam, Rabu (2/10/2024) pagi atas dugaan pelecehan verbal terhadap calon Wakil Wali Kota nomor urut dua, Li Claudia Chandra.

Untuk diketahui laporan dugaan pelecehan verbal sebelumnya dilakukan Aliansi Praktisi Hukum & Masyarakat Peduli (Ahli) Batam pada, Jumat (27/9/2024) lalu.

Adapun dalam lampiran laporan yang dilakukan, calon wakil wali kota nomor urut satu ini diduga melontarkan perkataan yang mengarah terhadap tindak pelecehan verbal pada kegiatan deklarasi kampanye damai oleh Polresta Barelang Batam, di Beverly Hotel Lubuk Baja, Selasa (24/09/2024) lalu.

“Hari ini saya bertemu gadis cantik, pasangan satu-satunya yang cantik, Ibu Claudia, sayangnya saya sudah beristri,” mengutip isi laporan yang kini telah diterima Bawaslu Kota Batam.

“Alhamdulillah penuhi panggilan Bawaslu supaya dapat melihat titik terang atas peristiwa yang dilaporkan atau saya sebagai terlapor,” ujar Hardi ditemui setelah selesai menjalani permintaan klarifikasi di Bawaslu Batam, Rabu (2/10/2024)

Menurut Hardi, secara pribadi pemanggilan ini, tentu ada hikmahnya untuk melihat secara lebih jernih atas apa yang terjadi saat deklarasi damai Pemilukada yang lalu.

“Dan saya menyambut baik pemeriksaan ini. Tentu saya juga menunggu hasil keputusan dari pemeriksaan ini,” ujarnya.

Terkait dengan materi pemeriksaan, pasangan Nuryanto ini mengungkapkan materi seputar apa yang dilaporkan oleh pelapor yaitu masalah dugaan adanya pelecehan verbal yang dilontarkan dirinya dengan posisi terlapor dalam kegiatan tersebut.

“Kalau menurut saya itu ada di berita acara semuanya. Itu sudah saya sampaikan dalam klarifikasi tadi. Tinggal menunggu hasilnya dari Bawaslu. Ya, kami tunggu lah dalam beberapa waktu dekat ini,” tutup Hardi. (Nando)