Jefridin: Optimalisasi PAD dan Efisiensi Anggaran Jadi Prioritas APBD 2025

efisiensi anggaran apbd 2025
Rapat Banggar DPRD Batam terkait evaluasi Gubernur Kepri terkait Ranperda APBD Batam 2025. Foto: Diskominfo Batam

AlurNews.com – Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kota Batam, Jefridin menekankan pentingnya optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) serta efisiensi anggaran. Hal itu dibahas dalam rapat Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kota Batam, Selasa (24/12/2024).

Rapat itu membahas hasil evaluasi Gubernur Kepulauan Riau terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) APBD Kota Batam Tahun Anggaran 2025.

Rapat yang berlangsung di ruang rapat pimpinan DPRD Kota Batam tersebut dipimpin Wakil Ketua I DPRD Batam, Aweng Kurniawan, serta dihadiri Ketua DPRD Kota Batam, Muhammad Kamaluddin, dan anggota Banggar lainnya. Agenda utama rapat adalah membahas rekapitulasi pagu Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) pasca evaluasi APBD.

Jefridin menyampaikan terima kasih atas kerja sama antara Pemerintah Kota Batam dan DPRD Batam dalam menyusun APBD. Menurut dia, Wali Kota Batam Muhammad Rudi sejak menjabat meminimalisir perjalanan dinas ke luar negeri.

“Beliau fokus membangun Batam, baik infrastruktur kota maupun kelurahan. Kami juga terus mengupayakan efisiensi di berbagai sektor,” jelasnya, dikutip dari Media Center Pemko Batam.

Selain efisiensi, Jefridin menyoroti perbaikan dalam pengelolaan sampah. Ia mengapresiasi Batam yang dianggap sebagai salah satu daerah terbaik dalam hal ini, mulai dari retribusi hingga pengelolaan di Tempat Pembuangan Akhir (TPA). Namun, ia juga mengakui masih ada tantangan terkait alat angkut sampah.

Pada kesempatan itu, Jefridin menyinggung keberhasilan Pemerintah Kota Batam meraih APBD Award 2024 dari Kementerian Dalam Negeri. Penghargaan ini diberikan atas capaian Batam sebagai daerah dengan peningkatan APBD tertinggi.

“Kami bangga atas capaian ini, namun penghargaan ini juga menjadi motivasi untuk terus meningkatkan kinerja dan pelayanan kepada masyarakat,” tuturnya.

Jefridin menutup rapat dengan ajakan untuk terus mengoptimalkan pendapatan daerah guna memastikan seluruh program pembangunan berjalan lancar. (red)