Jefridin Akui Amsakar dan Li Claudia Minta Batalkan Pengganggaran Mobil Dinas

Sekda Batam Jefridin Hamid. Foto: AlurNews.com

AlurNews.com – Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Batam Jefridin Hamid mengaku telah mengganggarkan pengadaan mobil dinas baru kepada Walikota dan Wakil Walikota Batam terpilih periode 2025-2030.

Namun, karena Walikota Batam terpilih Amsakar Achmad dan Wakil Walikota Batam terpilih, Li Claudia Chandra tidak bersedia, maka pengadaannya ditunda.

“Kami sudah anggarakan sesuai ketentuan, tapi kayaknya beliau tidak bersedia. Kemarin beliau (Amsakar Achmad) sampaikan ke saya kalau bisa jangan (dianggarkan) dulu, selagi ada mobil yang bisa dipakai maka itu digunakan. Tunggu kepastian dari beliau saja,” kata Jefridin, Sabtu (8/2/2025).

Diakuinya jumlah anggarannya tak hapal. Namun dianggarkan sesuai dengan tipe mobil yang mestinya untuk kepala daerah.

“Sampe detik ini sudah kami adakan, karena menunggu arahan juga. Karena mungkin sesuai dengan instruksi presiden tentang rasionalisasi anggaran,” kata Jefridin.

Sementara itu, Walikota Batam terpilih, Amsakar Achmad mengakui telah meminta anggaran pengadaan mobil dinas ditiadakan. Mengingat pemerintah pusat menginstruksikan adanya efesiensi anggaran.

“Pertama yang akan kami lakukan membuat komitmen dengan Bu Li Claudia Chandra bahwa mau dapat rumah dinas atau tidak kita terima saja. Ada mobil atau tidak kita terima saja. Intinya karena spirit kita melakukan efesiensi kita sepakat, kami hold saja,” ujar Amsakar.

Semetnara itu Li Claudia Chandra mengatakan selama bertugas sebagai kepala daerah, dirinya tidak akan menggunakan rumah dan mobil dinas.

“Setelah pelantikan tentu harus tinggal di Batam dan bekerja untuk masyarakat Kota Batam. Saya tidak tinggal di rumah dinas, kami berdua juga sudah berkomitmen tidak menggunakan kendaraan dinas. Sebelum pelantikan seluruh urusan saya sudah diselesaikan,” katanya. (Roma)