AlurNews.com – Akibat permintaannya tidak dipenuhi, seorang remaja di Batam, Kepulauan Riau viral di media sosial setelah mengajak ayahnya berduel dalam video berdurasi 2 menit 34 detik yang kini tersebar di media sosial.
Dalam video tersebut tampak seorang bapak yang menggenakan kaus tanpa lengan diprovokasi oleh anak lelaki nya yang menggenakan kaus oblong berwarna putih.
Awal video, sang anak tampak marah kepada sang ayah yang tidak memberikan nya izin untuk membawa sepeda motor yang terparkir di teras rumah. Selain memprovokasi dengan kata-kata, sang remaja bahkan sempat mendorong ayahnya hingga terpental ke pintu.
Dalam video ini, beberapa kali sang anak memaksa ayahnya untuk memberikan kunci motor agar motor tersebut dapat dijual. Terus mendapat penolakan, sang anak bahkan sempat hendak melayangkan pukulan ke ayahnya.
“Kejadiannya Sabtu malam kemarin, di salah satu pemukiman di kawasan Dapur 12. Remaja tersebut sudah sempat amankan dan kita bina,” jelas Kapolsek Sagulung, Iptu Rohandi Tambunan saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Selasa (15/4/2025) sore.
Namun kini anak remaja tersebut telah dikembalikan ke kedua orangtuanya, karena orangtua sang anak tidak membuat laporan apapun dan memilih untuk membina anak mereka.
Iptu Rohadi juga membenarkan latar belakang masalah, kedua orangtua sang anak tidak memberikan izin saat anak mereka meminta untuk membawa sepeda motor.
“Nggak ada laporan, anak itu dibawa ke kantor untuk kita bina dan nasehati. Orangtua tidak mau buat laporan, memang anak tersebut minta motor itu latar belakang masalah,” ujarnya.
Terkait video yang kini viral di kalangan pengguna media sosial, Iptu Rohadi menyebut perekaman video dilakukan ibu sang anak, pihaknya juga turut menyayangkan tindakan sang anak seperti yang terekam di dalam video.
“Ibu nya yang memviralkan video itu, kejadiannya sebenarnya sudah selesai beberapa hari lalu. Namun baru meledak hari ini,” jelasnya.
Sementara itu, dalam video klarifikasi yang juga beredar di media sosial, ibu dari remaja tersebut menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak kepolisian. Ia menyatakan bahwa anaknya kini sudah tidak lagi bersikap kasar dan mulai kembali menjalani kehidupan yang lebih baik.
“Kami berterima kasih kepada Pak Kapolsek yang sudah membantu membina anak kami ini. Anak kami sudah tak bandel lagi dan Alhamdulillah sudah mau beribadah lagi,” jelasnya dalam video tersebut. (nando)
