AlurNews.com – Lembaga Sertifikasi Badan Usaha (LSBU) APPEKNAS PT GKS resmi memperoleh Lisensi LSBU dari Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK).
Sertifikat lisensi bernomor 23/LisensiLSBU/LPJK/IX/2025 itu diterbitkan di Jakarta pada 23 September 2025, menandai legalitas penuh bagi lembaga ini untuk melaksanakan sertifikasi badan usaha jasa konstruksi.
Penetapan ini melengkapi seluruh persyaratan yang diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 14 Tahun 2021 serta Surat Edaran Ketua LPJK Nomor 02/SE/LPJK/2024 tentang pedoman teknis penerbitan lisensi, penambahan skema, dan perpanjangan lisensi LSBU.
Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Pelaksana Kontraktor dan Konstruksi Nasional (APPEKNAS), Fandy Iood, menyampaikan apresiasi kepada LPJK atas kepercayaan dan proses verifikasi yang ketat.
“Perolehan lisensi LSBU ini merupakan pencapaian strategis yang memperkuat posisi APPEKNAS sebagai mitra terpercaya pelaku usaha jasa konstruksi di Indonesia,” ujarnya, Kamis (25/9/2025).
Ia menekankan, keberhasilan ini sejalan dengan visi APPEKNAS dalam meningkatkan tata kelola, daya saing, dan kualitas SDM sektor konstruksi.
Direktur LSBU APPEKNAS PT GKS, Vera Marini, menambahkan komitmen untuk menjalankan tugas dengan integritas dan profesionalisme.
“Kami akan fokus mendampingi pelaku usaha jasa konstruksi agar memenuhi standar sertifikasi dan semakin berdaya saing di pasar konstruksi,” katanya.
Lisensi ini menjadi pengakuan formal bahwa LSBU APPEKNAS PT GKS telah melalui asesmen ketat dan memenuhi standar kompetensi yang ditetapkan regulasi.
Keberadaan LSBU baru ini diharapkan memperluas pilihan bagi pelaku usaha dalam proses sertifikasi badan usaha jasa konstruksi, dengan keunggulan berupa kemudahan Proses Sertifikasi: memberikan opsi baru yang efisien dan terpercaya, serta endampingan Kompeten berupa asistensi dan audit sertifikasi sesuai pedoman teknis terbaru LPJK.
Dengan legitimasi hukum yang jelas, LSBU APPEKNAS PT GKS berkomitmen memperkuat kolaborasi dengan seluruh pemangku kepentingan guna mendorong ekosistem konstruksi nasional yang unggul dan berdaya saing tinggi. (red)