AlurNews.com – Dinas Perhubungan (Dishub) bersama PT MSM Tiga Matra Satria melaksanakan sosialisasi penjajakan pengelolaan parkir di sejumlah titik.
Plt Kadishub Karimun, Tohab Siahaan menyebut kegiatan itu dilakukan bertujuan untuk mengedukasi kebijakan terbaru serta pendekatan kepada badan usaha atau pemilik lokasi, seperti swalayan hingga toko.
Lebih lanjutnya lagi, kegiatan ini diharapkan dapat menata dan pengelolaan parkr yang baik kedepan guna mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD) dalam sektor parkir.
“Sesuai dengan perjanjian kerjasama (PKS), pengelolaan parkir sudah menjadi satu pintu yakni dikelola PT MSM. Jadi nanti ini terkordinasi dengan baik, dengan harapan PAD meningkat,” ucap Tohab, Rabu (22/10/2025).
Kata dia, sosialisasi ini sudah berlangsung sejak awal penandatangan PKS dilakukan, namun ada beberapa badan usaha yang belum mengetahui secara detail mekanisme kerjanya.
“Jadi hari ini kami sisir lagi satu-satu yang belum paham, kami datangi ke lokasi dan kami jelaskan seperti apa mekanismenya kedepan,” ungkapnya.
Diwaktu yang sama, Direktur Utama (Dirut) PT MSM Tiga Matra Satria, Yopi Prima Agustian menjelaskan, bahwa pihaknya akan segera menerapkan konsep perparkiran digitalisasi di Karimun.
“Sejauh ini sudah 80 persen titik yang berhasil dijajaki, kami berharap kedepan bisa menjangkau lebih luas lagi titik-titik parkir yang berpotensi di Kabupaten Karimun,” terangnya.
Yopi mengatakan, saat ini pihaknya juga masih melakukan penyisiran terhadap titik-titik parkir untuk diterapkan pemasangan automatic gate untuk pembayaran secara digital.
“Alatnya sudah ada, namun kami masih menelusuri. Rencananya ada dua lokasi yang hendak kami jadikan pilot project atau percobaan yakni di RSUD Muhammad Sani dan Pasar Puan Maimun, tapi dua lokasi itu masih terikat kontrak dengan pihak lain, sehingga kami harus menunggu hal itu sampai selesai,” pungkas Yopi. (Andre)