Pasokan Sembako Stabil, Lis Minta Warga Tanjungpinang Tenang Jelang Nataru

dinas di tanjungpinang digabung
Wali Kota Tanjungpinang Lis Darmansyah. Foto: Diskominfo Tanjungpinang

AlurNews.com – Menjelang Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, Wali Kota Tanjungpinang, Lis Darmansyah, memastikan pasokan kebutuhan pokok di daerahnya berada dalam kondisi stabil.

Pemerintah Kota Tanjungpinang memonitor stok dan harga harian untuk memastikan masyarakat dapat merayakan Nataru tanpa kekhawatiran berlebih.

Lis menegaskan bahwa sejumlah komoditas memang sempat mengalami kenaikan karena faktor cuaca, namun tidak dalam kategori lonjakan ekstrem.

“Beberapa komoditas sempat naik karena cuaca, tapi tidak ada lonjakan signifikan. Warga tidak perlu panic buying, stok mencukupi,” ujarnya, Rabu (10/12/2025), dikutip dari laman resmi Pemko Tanjungpinang.

Menurutnya, suplai kebutuhan pokok Tanjungpinang masih terjaga melalui tiga jalur distribusi utama, yakni Bintan, Sumatera Barat, dan Jambi. Jika pasokan dari salah satu daerah terganggu akibat bencana, suplai dari wilayah lain langsung diperkuat.

“Harga memang fluktuatif, tetapi kebutuhan pokok masih aman,” tambahnya.

Untuk menjaga stabilitas harga menjelang Nataru, Pemko bersama Forkopimda akan menggelar operasi pasar serta memperketat pengawasan terhadap gudang distributor guna mencegah aksi penimbunan.

“Jika barang masuk 50 ton tapi keluar hanya 30 ton, itu indikasi menahan barang. Kami akan menindak tegas,” kata Lis.

Pemko juga tengah menyiapkan display harga di pasar tradisional untuk mengurangi disparitas antar pedagang. Lis mencontohkan selisih harga ikan tamban yang bisa berbeda hingga Rp3.000.

“Jika ikan yang sama dijual Rp10 ribu di satu meja lalu Rp15 ribu di meja lain, masyarakat boleh mengajukan komplain,” sebutnya.

Selain sembako, pemerintah turut mengawal distribusi LPG 3 kilogram dengan mengajukan penambahan kuota ke Pemprov Kepri. “Stok aman. Memang sempat diprediksi kurang, tapi kami sudah mendapat tambahan sekitar tujuh persen,” ujarnya.

Lis mengimbau masyarakat tetap tenang dan segera melapor jika mendapati harga tidak wajar atau terjadi kelangkaan barang. Pengaduan dapat disampaikan melalui layanan Pemko 0822-8658-0144 atau nomor pribadinya 0852-6428-8881.

“Pemko berupaya maksimal memberikan pelayanan terbaik,” katanya.

Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian, Riany, memastikan harga dan stok kebutuhan pokok di pasar masih terkendali. Ia negakui jika cuaca memang mempengaruhi beberapa komoditas, tapi ketersediaan tetap terjaga.

“Kami bersama Satgas Pangan terus mengawasi agar kebutuhan warga terpenuhi hingga Nataru,” jelasnya.

Berdasarkan laporan SP2KP per 9 Desember 2025, sebagian besar harga masih stabil di Pasar Bintan Center dan Pasar Baru Kota Lama, meski beberapa komoditas naik akibat cuaca dan pengurangan pasokan. (red)