APH hingga Masyarakat Komitmen Jaga Suasana Kondusif Terkait Investasi Tridaya Group

investasi tridaya group
Pihak Tridaya Group saat bertemu dengan masyarakat di kawasan rencana lokasi penambangan pasir. Foto; AlurNews.com

AlurNews.com – Tridaya Group sebagai investor yang akan melakukan penambangan pasir di kawasan Sawang, Kecamatan Kundur Barat, Kabupaten Karimun akhirnya menerima kabar baik.

Hal ini karena Aparat Penegak Hukum (APH), Ketua RT, RW hingga masyarakat setempat telah berkomitmen untuk menjaga suasana kondusif guna memastikan kegiatan berjalan lancar.

“Kami kembali berdiskusi dengan Ketua RT, RW, masyarakat, para tokoh hingga APH seperti Kapolsek Kundur Barat, Danramil dan jajarannya mengenai rencana tambang pasir. Alhamdulillah semua berjalan lancar dan sepakat menjaga kondusifitas,” ujar Komisaris Tridaya Group, Edy SP, Kamis (18/12/2025).

Ia mengatakan terdapat beberapa catatan serta masukan yang disampaikan kepada pihak-pihak yang ikut dalam berdiskusi, salah satunya yakni mengantongi dukungan dari masyarakat.

“Mereka tidak pernah mempersoalkan rencana penambangan di sana, namun mereka menekankan untuk terlebih dahulu berkoordinasi dengan masyarakat dan hal itu sudah kami lakukan sejak awal,” sebut Edy.

“Kami juga rutin melaksanakan sosialisasi, terhitung sudah 8 kali. Dalam sosialisasi itu kami menyampaikan soal pasca tambang dan perusahaan juga sudah membuat komitmen perjanjian dengan masyarakat,” timpalnya lagi.

Edy mengaku, Tridaya Group merupakan satu-satunya perusahaan tambang pasir yang berani menargetkan kontribusi PAD Kabupaten Karimun sebesar Rp30 miliar per tahun.

“Kami sangat terbuka ke publik, dengan target setoran PAD Rp30 miliar per tahun, lalu kegiatan-kegiatan yang menyentuh langsung ke masyarakat seperti CSR, beasiswa S1, kesehatan dan lainnya,” ungkapnya.

Tak hanya itu, ia mengatakan bekas tambang pasir yang dilakukan oleh perusahaannya justru bisa dimanfaatkan oleh masyarakat untuk berbagai kegiatan ke depan.

“Kalau bekas tambang pasir darat ini nantinya itu berbentuk danau, nanti bisa dimanfaatkan masyarakat untuk menjadi budidaya ikan bahkan sumber air bersih PDAM,” tutur Edy.

Terpisah, Kapolsek Kundur Barat, Iptu Ari Suandi menegaskan bahwa keamanan dan ketertiban merupakan prioritas utama yang harus diperhatikan dalam berinvestasi.

“Jika tujuan investasi itu baik, masyarakat pasti akan mendukung. Mari bersama-sama kita menjaga kondusifitas di Sawang ini,” ucap IPTU Ari. (andre)