AlurNews.com – Aktivis Kota Batam, Cak Tain Komari bicara terus terang di Podcast AlurNews beberapa waktu lalu.
Pembicaraan mengenai isu yang beberapa waktu lalu, cukup santer terdengar yakni adanya aliran dana dari politisi dan ASN ke dirinya saat datang ke Kantor KPK, Jakarta.
“Kegiatan kami di Jakarta tidak ada kaitannya dengan politisi dan ASN yang disebut mendanai pergerakan kami selama di Jakarta. Ini yang perlu saya klarifikasi,” kata Cak Tain.
Baca juga : Dewas KPK Turun Tangan Akan Periksa Oknum Penyidik yang Berulah di Tanjungbalai
Ia mengatakan alasannya menyampaikan hal itu, demi menjelaskan isu yang tengah beredar saat ini. “Hal ini perlu saya sampaikan agar permasalahan ini clear,” ujarnya.
Terkait dengan bantuan dana yang diterima saat di Jakarta. Cak Tain mengatakan, bantuan dana itu dari rekannya.
“Ini privasi, saya tidak bisa menyebutkan namanya,” ujarnya.
Ia mengatakan isu ini berawal saat dirinya berada di Jakarta, untuk melaporkan suatu kasus di KPK, Jakarta. Lalu, ada yang menjanjikan untuk mendanai kegiatan di KPK tersebut.
Namun, hingga hari H tak kunjung diberikan. “Informasi bukan pada saya langsung. Kalau saya tidak (ada menerima), (jadi) bukan saya, tetapi tidak tahu kalau teman saya (menerima),” tuturnya.
Baca juga : Kejari Batam Terima Laporan Dugaan Korupsi Pembangunan Masjid Tanjak
Namun, hingga Cak Tain bersama rekannya tidak kunjung terima uang tersebut. Sesampai di Batam, rekan yang bersama dirinya ke Jakarta, mulai memperlihatkan gelagat yang aneh.
“Saya nggak tahu, tiba-tiba rekan saya berbalik arah. Yang tadinya bersama berjuang, tapi berbalik arah,” ungkap Cak Tain.
Sehingga, ia mencoba mengkonfirmasi soal pendanaan tersebut ke rekannya. Namun, tidak mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai hal tersebut.(red)