AlurNews.com – PT Cindo International Marine Trading (CIMT), penyedia alat-alat berat untuk galangan kapal (shipyard) memperkuat kerjasama dengan perusahaan shipyard di Batam, Kepulauan Riau.
Presiden Direktur PT CIMT, David Shan menjelaskan hal ini dilakukan guna kembali menggairahkan industri galangan kapal, dua tahun sesudah dilanda Covid-19.
“Batam ini juga salah satu yang terbesar di Indonesia, walau pasar kami juga ada di Jakarta dan Kalimantan. Namun Batam merupakan pusat dari industri shipyard, hingga saat ini,” ungkapnya, Selasa (13/12/2022).
Sepanjang 12 tahun di Batam, David menyebutkan bahwa pihaknya telah menyediakan 300 unit crane, sekitar 2 ribu unit excavator, kerangka besi hingga kurang lebih 20 ton.
Dan produk mereka yang hanya satu-satunya di Indonesia yaitu crane dengan kapasitas 1.250 ton telah beroperasi di Pax Ocean.
“Alat crane itu merupakan yang terbesar di Indonesia, hingga saat ini sudah beroperasi selama 8 tahun,” jelasnya.
Selain menjual alat-alat berat, pihaknya juga tetap mengedepankan transfer knowledge (pengetahuan) sesuai dengan perintah Presiden RI, Joko Widodo.
“Dengan begitu dapat menaikkan perekonomian di Batam,” katanya.
David juga menyampaikan, pihaknya berterimakasih kepada Indonesia dan berbagi amal kepada masyarakat melalui kegiatan-kegiatan bakti sosial.
“Kami sangat bersyukur kepada rakyat dan tanah air Indonesia . Kami bertanggung jawab terhadap sosial perusahaan, beroperasi sesuai ketentuan hukum dan taat membayar pajak sesuai peraturan yang berlaku. Dalam memenuhi kebutuhan pelanggan dan pasar, kami selalu memberikan produk yang berkualitas dan sumber daya yang andal,” ujar David. (Sirait)