AlurNews.com – Petugas Bea Cukai Batam pada Sabtu (31/12/2022) malam mengamankan sebuah kontainer berisi ratusan goni barang bekas yang baru saja masuk dari Singapura ke Batam. Barang ilegal itu masuk melalui pelabuhan di sekitar Batuampar.
Kontainer yang ditemukan saat di buka, di dapati dari dalam kontainer ditemukan ratusan goni berisi berbagai macam barang bekas yaitu ballpress dan sepatu bekas.
baca juga: Kasus Pungli Senyap, Penyelundupan Merajalela, Oknum Bea Cukai Batam Ngaku ini?
Dari informasi yang dihimpun, ratusan goni pakaian dan sepatu bekas itu milik seorang pengusaha berinisial S.
Sedangkan gudang penampungannya berada di PT Indofoam, kompleks BCI Industrial Park Tanjung Sengkuang, Batam.
Untuk memasukan barang bekas ke Batam S diduga mengunakan jasa expedisi Megastar. Indikasi nya, perusahan ini diduga kuat turut serta dalam memuluskan pengiriman ini dengan membantu penggantian BL alias change BL.
Informasi lain yang berhasil dihimpun AlurNews.com. Ada beberapa pelaku penyelundup barang ilegal dari luar negeri masuk Batam yang cukup terkenal dikalangan sesama para penyelundup.
Pelaku penyelundup ini diduga telah mendapatkan karpet hijau alias “main mata” dengan oknum Bea dan Cukai Batam. Para pelaku penyelundup tersebut berinisial D, F dan V yang kerap di panggil Trio.
baca juga: Oknum Bea dan Cukai Batam Diduga Pungli Tiap Minggu, ini Nominal Sekali Transfer
Selain itu, ada dua nama lainnya yang cukup terkenal sebagai pelaku penyelundup, yakni inisial H dan seorang wanita inisial N yang menurut informasi memiliki jasa expedisi pengiriman barang-barang ilegal dari luar negeri masuk Batam.
Menurut informasi, H dan N merupakan pemain lama di Batam. Keduanya, diduga kuat memberikan “upeti” ke oknum Bea Cukai Batam inisial L demi memuluskan aksi penyelundupannya.
Sementara itu, terkait penangkapan satu kontainer berisi ballpress milik S, pihak Bea Bukai Batam belum bersedia memberikan keterangan lebih lanjut.
(Adri)
 malam mengamankan sebuah kontainer berisi ratusan goni barang){kind=link}